“Pohon yang menutup jalanan bisa segera diatasi oleh petugas dibantu warga sekitar,” papar Iptu Imang Sunarman.
Iptu Imang Sunarman menerangkan, proses evakuasi memakan waktu sekitar 20 menit.
Tidak ada kendala berarti, hanya saja pohon tersebut meninpa bangunan gudang beserta kabel listrik sehingga arus lalu lintas pemudik sempat tersendat.
“Prosesnya memakan waktu sekitar 20 menitan, arus lalu lintas juga sempat tersendat karena adanya proses evakuasi pohon yang menimpa bangunan dan kabel listrik juga,” terang Iptu Imang Sunarman.
Hingga saat ini, pihak kepolisian sendiri masih melakukan pendataan terkait kerugian material serta berupaya untuk memperlancar arus lalu lintas yang sempat tersendat.
“Alhamdulillah untuk korban jiwa tidak ada karena pas pohon tumbang arus lalu lintas tidak macet,” ujar Iptu Imang Sunarman.
BACA JUGA: 4 Kecamatan di Tasikmalaya Dilanda Becana Longsor, Waspadai Cuaca Ekstrem dan Hujan Deras
BACA JUGA: Pj Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah Angkat Bicara soal Namanya Dicatut Penipu Lewat WhatsApp
“Kita masih melakukan olah TKP. Kalau pohonnya sudah dievakuasi ke pinggir jalan,” jelasnya.
Cuaca Ekstrem Landa Tasikmalaya
Sebagai daerah rawan bencana alam, Kabupaten Tasikmalaya saat ini dilanda cuaca ekstrem.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tasikmalaya atau BPBD Kabupaten Tasikmalaya mencatat terjadi beberapa bencana longsor di beberapa lokasi di Kabupaten Tasikmalaya hingga menutup jalan dan saluran irigasi.
Cuaca ekstrem landa Tasikmalaya dan sekitarnya membuat 4 kecamatan terdampak bencana longsor.
Untuk itu, para pemudik diimbau hati-hati saat melintasi jalur Tasikmalaya, terutama jalur Tasikmalaya-Garut via Salawu.