Mereka tidak ada yang mengetahui identitas penjual es krim. ”Untuk penjual es krim sedang kami cari, diketahui jualannya keliling,” tuturnya.
Selain memeriksa sejumlah saksi, pihak polsek mengamankan barang bukti es krim yang dikonsumsi siswa. Selanjutnya, es krim dilakukan uji laboratorium.
”Sementara barang bukti berupa sampel es krim sudah diamankan untuk dilakukan pemeriksaan laboratorium,” tegasnya.
Siswa yang mengalami keracunan jajanan di SDN 2 Kersamenak sebanyak 66 orang terdiri atas 16 orang laki-laki dan 50 perempuan.