”Pertanyaan sudahkah stakeholders melakukan sinergi-kolaborasi melakukan langkah-langkah strategis mengantisipasi peluang dan tantangan fungsionalisasi Tol Cisumdawu, pengembangan Segitiga Rebana serta lainnya,” kata dia.
Pemerintah Kabupaten Majalengka harus merangkul semua pihak untuk saling mengisi dan melengkapi agar Kabupaten Majalengka dapat mewarnai serta derap pembangunan di kawasan Ciayumajakuning dan Segitiga Rebana.
Dia mendesak agar Pemerintah Kabupaten Majalengka jangan hanya menjadi penonton, namun harus menjadikan hal tersebut sebagai momentum kuat kebangkitan perekonomian dan pembangunan di kota angin tersebut.
Adanya Tol Cisumdawu, tambah dia, sebenarnya jauh lebih menguntungkan untuk Kabupaten Sumedang, karena memiliki jauh lebih banyak exit tol.
BACA JUGA: Biaya Tol Getaci Hingga Rp 56 Triliun, Ini Penyebabnya
Sementara di Kabupaten Majalengka hanya memiliki 1 yang merupakan gerbang keluar masuk dan sebatas akses untuk ke Bandara Kertajati dan kawasan sekitarnya.
Kawasan Metropolitan Rebana
Apakah Anda sudah mengenal Kawasan Metropolitan Rebana?
Kawasan Metropolitan Rebana adalah sebuah rencana besar yang ditetapkan sebagai penggerak perekonomian di wilayah timur Jawa Barat.
BACA JUGA: 10 Simpang Susun Tol Getaci, Silakan Cek Daerah Anda
Terdapat 7 kabupaten dan kota yang menjadi bagian dari kawasan Metropolitan Rebana yang membentuk segitiga.
Karenanya, kawasan Metropolitan Rebana dijuluki sebagai segitiga emas yang memiliki garis imajiner Indramayu, Majalengka dan Cirebon.
Mengutip Publikasi Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Barat, kawasan ini dibangun dengan konsep berbasis pengembangan industri terintegrasi.
Nantinya, bakal banyak peluang baru di 7 kabupaten kota (Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Subang dan Kabupaten Kuningan).
BACA JUGA: Soal Pembebasan Lahan Tol Getaci, Simak Dulu Pesan Penting dari Pak Uu
Pasalnya, akan hadir 13 Kawasan Peruntukan Industri atau KPI di Metropolitan Rebana dengan total area seluas 43.913 hektare.