KABUPATEN TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Tasikmalaya merencanakan dan mengajukan program jurusan baru yakni digital marketing ke Kementerian Tenaga Kerja.
“Mudah-mudahan saja di tahun depan bisa dilaksanakan, karena saat ini kan eranya era digitalisasi," kata Eman Sulaeman Kepala UPTD BLK Kabupaten Tasikmalaya kepada Radar, Senin 11 Juli 2022.
Dia menyatakan tidak terlalu berharap alumni BLK itu bekerja di perusahaan, melainkan lebih berharap berwirausaha dengan menggunakan atau memanfaatkan teknologi digital. “Makanya kita berharap ada pelatihan digital marketing,” ujar dia.
BACA JUGA: Faktor Apa yang Membuat Kawasan Singaparna Sulit Ditata? Ini Jawaban Sekda Tasikmalaya
Eman menyebutkan, jurusan digital marketing rencana untuk 2 kelas dulu. Sebab, uji coba dulu bagaimana respons dan hasilnya. Terutama seberapa besar manfaat yang dihasilkan oleh para peserta.
“Nanti ketika sukses, insya Allah mengajukan lebih banyak lagi,” ujar dia.
Kata dia, prospek untuk digital marketing sendiri cukup menjanjikan. Saat ini, di antara alumni BLK juga ada yang sudah memanfaatkan digital marketing ini beberapa orang walaupun pelatihannya mereka secara otodidak.
BACA JUGA: Menikah Selama 20 Tahun, Totti Umumkan Perpisahan dengan Ilary Blasi
“Untuk membuka jurusna baru ini, kita sudah menyiapkan beberapa alat yang dibutuhkan. Di antaranya perangkat komputer, kemudian jaringan internet dan lainnya. Untuk setiap kelasnya dibatas sebanyak 16 orang,” ucapnya.
Instruktur BLK Kabupaten Tasikmalaya Taufik menambahkan, untuk jurusan digital marketing saat ini sedang sangat dibutuhkan, mengingat tren saat ini yang serba online.
“Diharapkan alumni BLK kejuruan ini dapat memasarkan produk baik barang maupun jasa dengan memanfaatkan media digital,” ujarnya.