Berusaha Kabur, Satu Pemudik ke Pamarican Ketahuan Positif Covid-19 Naik Travel Gelap

Berusaha Kabur, Satu Pemudik ke Pamarican Ketahuan Positif Covid-19 Naik Travel Gelap

BANJAR - Kekhawatiran pemerintah mereka yang mudik Lebaran bakal membawa virus Covid-19  kampung halaman mulai terbukti. Seorang pemudik tujuan Pamarican Kabupaten Ciamis diketahui positif Covid-19 berdasar swab antigen yang dilakukan tim Dinas Kesehatan di Pos Penyekatan Tanjungsukur Kota Banjar, Selasa (11/05/2021).
Awalnya petugas gabungan memberhentikan kendaraan mini bus berwarna putih dengan nopol D 1523 IEF di Pos Penyekatan Tanjungsukur. Kendaraan yang diduga travel gelap itu membawa 6 penumpang  yang hendak mudik ke daerah Pamarican. Karena sopir dan para penumpangnya tidak bisa menunjukkan surat keterangan bebas Covid-19 sebagaimana disyaratkan, maka oleh petugas gabungan mereka diminta untuk menjalani swab antigen di posko kesehatan.  Usai di-swab mereka pun lantas diminta untuk menunggu hasilnya, apakah negatif atau positif Covid-19. Saat diminta menunggu itu rupanya mereka berusaha mengambil kesempatan untuk kabur. "Saat menunggu hasil swab antigen, mereka mau kabur. Tapi beruntung petugas di lapangan dengan sigap mengejar mereka dan mengambil kunci mobilnya, " ujar petugas kesehatan Dinkes Kota Banjar Agung Herawati kepada radartasik.com. Ternyata dari hasil pemeriksaan swab antigen, diketahui satu orang diantaranya 6 pemudik itu hasilnya positif Covid-19. Yaitu seorang perempuan berinisial RK (25) yang tengah hamil muda. Selanjutnya oleh tim Dinas Kesehatan, RK dibawa ke Puskesmas terdekat untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. "Dari awal operasi penyekatan dihelat total pemudik yang diperiksa swab antigen sebanyak 7 orang sampai hari ini. Dan baru yang tadi ada yang positif, " tuturnya. Kendati sempat membuat ketegangan di Pos Penyekatan Tanjungsukur, petugas mengizinkan kendaraan yang membawa pemudik itu melanjutkan perjalanan menuju Pamarican Kabupaten Ciamis. Sementara itu, informasi terakhir diperoleh radartasik.com pemudik yang diketahui positif Covid-19 diminta melakukan isolasi mandiri di kediamannya. (anto sugiarto)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: