Clarence Seedorf: Milan Mundur Selangkah, Ada Perjalanan yang Putus Usai Kepergian Paolo Maldini

Clarence Seedorf: Milan Mundur Selangkah, Ada Perjalanan yang Putus Usai Kepergian Paolo Maldini

Clarence Seedorf dan Andrea Pirlo-Tangkapan Layar Twitter-

RADAR TASIK.COM – Pemain legendaris AC Milan, Clarence Seedorf, meminta klub untuk mundur selangkah dalam ambisi mereka setelah melihat adanya perjalanan yang terputus usai kepergian Paolo Maldini.

Dalam wawancara dengan DAZN, Seedorf mengomentari situasi Milan yang kini tertinggal 14 poin dari pemuncak klasemen, Atalanta, usai ditahan imbang 0-0 oleh Genoa di San Siro. 

Ia juga menyinggung kemarahan pelatih Paulo Fonseca usai laga melawan Red Star di Liga Champions, yang menurutnya sangat wajar mengingat performa inkonsisten Rossoneri musim ini.

“Saya melihat wawancara Fonseca setelah pertandingan melawan Red Star. Dia sangat emosional, tetapi tidak melewati batas,” kata Seedorf kepada DAZN seperti dikutip dari Tuttomercatoweb.

“Itu adalah pesan yang terkadang perlu disampaikan. Ketika Anda mewakili klub seperti Milan, ekspektasi selalu tinggi, dan itu normal,” lanjutnya.

Menurut Seedorf, Milan memiliki skuat yang memadai untuk tampil lebih baik. Namun, ia mengkritisi inkonsistensi performa tim musim ini.

“Tim ini terlalu banyak naik-turun, sulit dipahami mengapa. Padahal, tim ini jelas memiliki kualitas untuk tampil lebih konsisten,” jelasnya.

Seedorf menilai bahwa Milan perlu realistis dan mundur selangkah dari target Scudetto musim ini. 

Ia melihat perubahan besar dalam manajemen, termasuk kepergian Paolo Maldini dan Stefano Pioli, disebutnya telah memutus siklus yang sebelumnya sudah terbentuk.

“Saya akan mengatakan Milan harus mundur selangkah,” ujarnya.

“Ada Pioli, ada Maldini, dan sebuah perjalanan telah dimulai. Namun, perjalanan itu terputus. Sekarang, dibutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan orang-orang baru," paparnya. 

"Lingkungan harus bersatu kembali dengan dinamika dan mekanisme yang baru. Ketika Anda mengganti pelatih, beberapa hal akan berubah,” terangnya.

Seedorf menegaskan pentingnya kesabaran dan dukungan penuh dari klub kepada pelatih dan para pemain agar bisa menemukan konsistensi kembali.

“Klub harus bersabar dan memberikan dukungan. Mereka telah menunjukkan dalam beberapa pertandingan bahwa mereka memiliki nilai. Sekarang yang dibutuhkan adalah konsistensi,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: tuttomercatoweb