The Grand Taman Safari Prigen Luncurkan Wisata ATV Off-Road di Kaki Gunung Arjuna

The Grand Taman Safari Prigen Luncurkan Wisata ATV Off-Road di Kaki Gunung Arjuna

The Grand Taman Safari Prigen Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, meluncurkan wisata ATV Off-Road.-The Grand Taman Safari Prigen-

PRIGEN, RADARTASIK.COM – The Grand Taman Safari Prigen Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, meluncurkan wisata ATV Off-Road.

Jalur wisata ATV off-Road di kaki Gunung Arjuna sungguh menakjubkan, menawarkan pengalaman berkendara yang memacu adrenalin sekaligus berinteraksi dengan satwa.

ATV Taman Safari Prigen dirancang khusus untuk menawarkan kombinasi tantangan dengan medan yang beragam seperti tanjakan curam, belokan tajam, kubangan berlumpur, gua dan air terjun.

Jalur petualangan off-road ini memiliki panjang 3,6 kilometer. Untuk menyelesaikannya, pengunjung membutuhkan waktu sekitar 1,5 jam.

BACA JUGA: Penerimaan Mahasiswa Baru Institut Teknologi PLN Gelombang Reguler Kembali Dibuka

Untuk pengunjung dapat mencoba ATV paket standard dengan tiket sebesar Rp 450.000. Sedangkan tiket ATV paket adventure atau tandem (seorang driver dan seorang penumpang) sebesar Rp 550.000.

Paket standar maupun paket adventure mencakup perlengkapan keselamatan, pengalaman full track, makan siang, fasilitas, loker dan pemandu.

ATV Taman Safari Prigen dibuka untuk umum mulai 28 Juni 2024 dengan empat jadwal waktu yakni jam 09:00 - 10:30 WIB. Jam 11:00 - 12:30 WIB. Jam 13:00 - 14:30 WIB. Jam 15:00 - 16:30 WIB.

Erwina Lemuel, General Manager Taman Safari Prigen, mengatakan pihaknya sangat antusias untuk memperkenalkan ATV The Grand Taman Safari Prigen kepada pengunjung.

BACA JUGA: Perangi Judi Online, BRI Lakukan Pemblokiran Rekening Hingga Terapkan Sistem Anti Money Laundering

”Tentu jalur yang kami rancang dengan detail dan hati-hati akan membuat momentum yang tidak terlupakan,” ujar dia dalam keterangan tertulis, Minggu 21 Juli 2024.

Tentang Taman Safari Indonesia

Taman Safari Indonesia merupakan destinasi wisata bertema yang juga berfungsi sebagai situs konservasi berstandar internasional.

Tersebar di enam lokasi dengan empat resor di seluruh Indonesia, taman ini menampung lebih dari 9.325 hewan dari 409 spesies. Setiap tahunnya menarik lebih dari 6 juta pengunjung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: