Sejarah Air Zam-Zam dan Keistimewaannya, Buah Kesabaran Siti Hajar dan Bukti Kekuasaan Allah
Kisah air zamzam dan keistimewaannya. Foto: freepik--
RADARTASIK.COM - Air zam-zam dan keistimewaannya menjadi bukti kekuasaan Allah dan menjadi peristiwa sejarah yang berpengaruh dalam perkembangan kota Mekkah di kemudian hari.
Air Zamzam adalah sebuah sumur yang terletak di dalam Masjidil Haram, Makkah, Saudi Arabia.
Keistimewaan air zamzam dan makna sejarahnya menjadi bukti kekuasaan Allah SWT.
Berikut ini adalah artikel lengkap mengenai air Zamzam, mencakup sejarahnya, keistimewaan, dan makna sejarahnya:
BACA JUGA: 8 Langkah Membuat Konsep Pernikahan Islami, Suasana Akad dan Resepsi Jadi Lebih Khidmat
Sejarah air Zamzam berawal dari kisah Nabi Ibrahim, Siti Hajar dan Nabi Ismail.
Kisah air zamzam juga memiliki keterhubungan dengan ibadah qurban pada Hari Raya Idul Adha, yang keduanya merupakan napak tilas perjuangan nabi ibrahim, siti hajar dan nabi ismail.
Saat Nabi Ibrahim meninggalkan istrinya, Siti Hajar, dan putranya, Ismail, di lembah tandus Makkah, mereka kehabisan pasokan air.
Dalam keadaan itu, Siti Hajar berlari antara dua bukit Safa dan Marwah, mencari air untuk memenuhi kebutuhan putranya yang haus.
BACA JUGA: Skenario Acara Selamatan Persib Bandung yang Dibeber Penjabat Gubernur Jawa Barat
Siti Hajar berlari-lari antara bukit shafa dan marwah sebanyak 7 kali, yang kemudian menjadi aalah satu rukun ibadah haji, yaotu sa'i.
Di tengah perjalanan tersebut, Malaikat Jibril mengayunkan sayapnya di tanah. Air Zamzam kemudian muncul dari bawah tanah sebagai anugerah dari Allah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: