PSG Disingkirkan Borussia Dortmund: Luis Enrique Akui Sepak bola Terkadang Sangat Tidak Adil

PSG Disingkirkan Borussia Dortmund: Luis Enrique Akui Sepak bola Terkadang Sangat Tidak Adil

Luis Enrique -Tangkapan Layar Instagram @Psg-

RADARTASIK.COM – Luis Enrique mengakui bahwa sepak bola kadang-kadang sangat tidak adil setelah Paris Saint-Germain tersingkir oleh Borussia Dortmund dalam babak semifinal Liga Champions melalui gol semata wayang dari Mats Hummels. 

Dalam wawancara dengan TNT Sports, Enrique menyatakan keyakinannya bahwa PSG seharusnya memenangkan pertandingan tersebut. 

Ia mengutip statistik pertandingan yang menunjukkan bahwa PSG melakukan 31 tembakan, dengan empat di antaranya membentur tiang gawang.

"Sejujurnya, saya pikir kami pantas memenangkan pertandingan. Kami melakukan 31 tembakan, membentur tiang gawang empat kali, lebih dari tiga gol yang diharapkan," kata Enrique seperti yang dikutip dari Tuttomercato. 

BACA JUGA:Kemenag Memberangkatkan 437 Petugas Haji Indonesia, Termasuk 108 Petugas Kesehatan

"Dalam dua pertandingan ini kami membentur tiang gawang sebanyak enam kali, namun kami tidak mencetak gol. Sepak bola terkadang sangat tidak adil," sesalnya. 

"Selamat bagi Borussia Dortmund, mereka adalah tim yang hebat dan saya berharap mereka bisa memenangkan final," lanjutnya.

Senada dengan Enrique, Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi, juga menyampaikan rasa kekecewaannya atas kekalahan ini. Dia merasa bahwa bola tampaknya enggan masuk ke gawang Dortmund.

"Kami sangat kecewa, merasa sedih dengan hasilnya. Saya rasa kami seharusnya mendapatkan hasil yang lebih baik," ucap Khelaifi kepada Canal Plus. 

BACA JUGA:Dibuka Rekrutmen Penghulu 2024, Menteri PANRB Setujui Separuh Formasi Usulan Kemenag

"Total kami menembak empat kali ke tiang gawang malam ini dan dua kali pada pekan lalu, bola tidak mau masuk. Kami ingin menang, tapi selamat untuk Borussia Dortmund," tambahnya.

Nasser Al-Khelaifi juga meyakini bahwa PSG seharusnya melaju ke babak final. Namun, dia juga mengekspresikan kebanggaannya atas pencapaian yang telah diraih oleh tim asuhan Luis Enrique.

"Saya benar-benar berpikir kami berhak melaju ke final, kami lebih baik sebagai sebuah tim. Kami juga kecewa dengan fans kami, final di London akan menjadi momen yang luar biasa," tuturnya. 

"Tapi saya bangga dengan tim saya, yang merupakan salah satu tim termuda di Eropa. Ini adalah kali ketiga kami mencapai semifinal dalam lima tahun, meskipun bukan tujuan utama kami, namun itulah pesona sepak bola," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: tuttomercato