Pulau Tagulandang Akan Tenggelam Akibat Erupsi Gunung Ruang, Cek Fakta!

Pulau Tagulandang Akan Tenggelam Akibat Erupsi Gunung Ruang, Cek Fakta!

Badan Geologi meluruskan informasi mengenai Pulau Tagulandang akan tenggelam akibat erupsi Gunung Raung. -Google Maps-

Saat ini secara visual masih teramati asap kawah berwarna putih-kelabu dengan intensitas tebal. Ketinggian asap sekitar 100 - 300 meter dari puncak kawah.

Menurut Wafid, hal tersebut menunjukkan bahwa aktivitas Gunung Ruang masih tinggi. Namun, dari hari ke hari aktivitas menurun dibandingkan dengan saat erupsi pada 17 April 2024 dan 30 April 2024.

BACA JUGA: Ini Daftar Pemain yang Berpeluang Menambah Gol, Assist dan Save di Championship Series Liga 1, Siapa Saja?

BACA JUGA: Polisi Periksa Saksi Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Tersangka Masih Bungkam

Wafid kembali meminta masyarakat tetap tenang, tidak mempercayai berita meresahkan dan tidak menyebarluaskannya.

”Masyarakat di sekitar Gunung Ruang diharap tenang, beraktivitas seperti biasa dan tidak terpancing isu-isu tentang erupsi Gunung Ruang,” kata dia dalam keterangan tertulis Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agus Cahyono Adi.

Untuk selanjutnya, masyarakat agar tetap mengikuti perkembangan aktivitas Gunung Ruang melalui aplikasi MAGMA Indonesia atau website PVMBG.

Masyarakat juga dapat melakukan kontak langsung dengan Petugas Pos Pengamatan Gunung Ruang di Desa Tulusan Kecamatan Tagulandang Kabupaten Sitaro atau menghubungi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana (PVMBG) Badan Geologi di Bandung.

Gunung Raung Terkini

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi memperbaharui jarak aman untuk Gunung Ruang dari sebelumnya 7 km dari pusat kawah menjadi 5 km.

Muhammad Wafid mengatakan rekomendasi radius aman tersebut dikeluarkan berdasarkan hasil pemantauan visual dan instrumental aktivitas vulkanik Gunung Ruang yang masih tinggi dan ditetapkan pada Level IV (Awas).

Masyarakat Pulau Tagulandang yang berada dalam radius 5 km agar segera dievakuasi ke tempat yang lebih aman atau di luar radius 5 km.

Dia menambahkan lontaran material hasil dari erupsi dan awan panas Gunung Raung masih menjadi potensi bahaya bagi masyarakat terdampak.

Potensi bahaya saat ini berupa awan panas, lontaran material pijar dan paparan abu vulkanik yang bergantung pada arah dan kecepatan angin serta lahar bila hujan deras turun di sekitar Gunung Ruang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: