Berkah Menjelang Idul Fitri 2024, Warga Tasikmalaya Dapat Pangan Murah dari Pemerintah, Ini Daftar Harganya

Berkah Menjelang Idul Fitri 2024, Warga Tasikmalaya Dapat Pangan Murah dari Pemerintah, Ini Daftar Harganya

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tasikmalaya Mohamad Zen mewakili Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto menghadiri Gerakan Pangan Murah yang digelar secara serentak di seluruh provinsi dan kabupaten/kota se- Indonesia, Senin 1 April 2024. Foto: radika robi r--

Mohamad Zen mengatakan, Gerakan Pangan Murah akan diadopsi Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya.

Rencananya, Gerakan Pangan Murah akan dilaksanakan di 531 desa dan 39 Kecamatan se-Kabupaten Tasikmalaya.

"Kami sudah merencanakan akan digelar di setiap desa se-Kabupaten Tasikmalaya sebagai bentuk mendukung Gerakan Pangan Murah ini," ucapnya.

Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Tasikmalaya, Tatang Wahyudin bersyukur Kabupaten Tasikmalaya akan ada dua kegiatan lagi Gerakan Pangan Murah menjelang Idul Fitri 2024.

"Artinya menjelang hari raya, akan dilakukan sejumlah kegiatan diantaranya Pangan Murah seperti ini," katanya.

Gerakan Pangan Murah merupakan salah satu upaya dalam menurunkan harga kebutuhan pokok di pasaran.


Berkah, masyarakat Kabupaten Tasikmalaya mendapatkan pangan murah dalam Gerakan Pangan Murah dari pemerintah menjelang Idul Fitri 2024, Senin 1 April 2024. Foto: radika robi ramdhani/radartasikmalaya--

Saat ini Kabupaten Tasikmalaya memiliki stok pangan yang aman, terutama beras yang saat ini sedang memasuki panen dan akan panen.

Adapun komoditi pangan yang dijual di bawah harga pasar diantaranya Beras SPHP kemasan 5 kg dijual Rp 54.500, gula 1 kg Rp 16.500, terigu Tulip 1 kg Rp 9.500, terigu Kita 1 kg Rp 11.000.

Kemudian, minyak goreng rose brand 2 liter Rp 34.000, minyak goreng kita 1 liter Rp 15.000, telur ayam Rp 27.000 per kg, daging ayam Rp 31.000 per kg, bawang merah, bawang putih dan cabai.

Kegiatan Pangan Murah ini pun disambut antusias warga. 

Mereka rela antri untuk mendapatkan sejumlah kebutuhan pokok yang di jual lebih murah dari harga pasar.

Salah seorang warga, Tuti mengucapkan terima kasih, karena kegiatan ini sangat membantunya terutama menghadapi Idul Fitri yang biasanya harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan harga.

"Mudah-mudahan kegiatan ini dapat diselenggarakan kembali, karena sangat membantu di tengah harga kebutuhan pokok yang biasanya merangkak naik menjelang hari raya Idul Fitri," ujarnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: