Mahasiswa Soroti Isu Kesehatan Mental di Kabupaten Ciamis, dari Judi Slot, Game Online hingga Pinjol
KMC Resik dan pengurus Yayasan Galuh Resik Parahyangan melakukan audiensi dengan Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, Senin 18 Maret 2024. istimewa--
Mahasiswa Soroti Isu Kesehatan Mental di Kabupaten Ciamis, dari Judi Slot, Game Online hingga Pinjol
CIAMIS, RADARTASIK.COM - Keluarga Mahasiswa Ciamis (KMC) Regional Tasik (Resik) yang masuk dalam Yayasan Galuh Resik Parahyangan, menyoroti isu kesehatan mental yang sedang hangat diperbincangkan kalangan pemuda.
Sebab, saat ini cenderung pemuda di Kabupaten Ciamis bermain judi slot dan kecanduan game online sehingga terjebak pada pinjaman online (pinjol).
Ketua KMC Resik Gin-Gin Rahmat Permana mengatakan, pihaknya kini sedang menyoroti isu kesehatan mental dikalangan pemuda.
Oleh karenanya, pihaknya bakal melakukan sosialisasi terhadap kesehatan mental itu sendiri untuk remaja hingga dewasa.
"Pentingnya kesehatan mental hari ini tentunya akan banyak sekali manfaatnya," katanya setelah melakukan audiensi dengan Bupati Ciamis, Senin 18 Maret 2024.
"Hal ini untuk menyikapi adanya tekanan atau stress yang dihadapi sehingga tidak terjerumus pada hal tersebut (judi slot atau kecanduan game online, Red)," sambungnya.
Terang dia, pembekalan kesehatan mental sangat berarti sekali untuk anak muda yg mempunyai latar belakang broken home atau keluarga yang kurang harmonis. Dengan begitu, anak dapat memiliki mental kuat dalam menjalani kehidupan.
"Artinya semua itu bagaimana KCM Resik menekankan untuk membuat program yang menyeluruh untuk ke bermanfaat semua," terangnya.
Selain itu, kalau arah audiensi tadi lebih kepada silaturahmi bersama Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya dan jajaran pejabat lainnya. Hal ini dalam rangka memperkenalkan program KMC Resik dalam bidang sosial dan pendidikan.
"Kami juga menyampaikan capaian prestasi dari salah satu pengurus KMC Resik yaitu Gandara yang telah sukses Menjadi Asisten Mengajar di Thailand," tambahnya.
Ketua Yayasan Galuh Resik Parahyangan Moch Radithya menuturkan, mahasiswa yang tergabung dalam KMC Resik telah memiliki kontribusi nyata dan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: