Stefano Impallomeni: Sulit Bagi Inter Milan Kehilangan Barella dan Calhanoglu Saat Melawan Fiorentina

RADARTASIK.COM – Jurnalis Italia, Stefano Impallomeni menyebut “sulit bagi Inter Milan kehilangan Nicolo Barella dan Hakan Calhanoglu saat melawan Fiorentina”.

Saat menjadi bintang tamu dalam program Maracanà di TMW Radio, Stefano Impallomeni membahas pertandingan sengit antara Fiorentina dan Inter Milan yang dijadwalkan pada 29 Januari mendatang. 

Ia menilai bahwa Inter Milan akan menghadapi beberapa kesulitan karena kehilangan dua gelandang kunci mereka, Nicolo Barella dan Hakan Calhanoglu, yang terkena skorsing.

Impallomeni menyatakan bahwa kehilangan Calhanoglu akan menjadi tantangan besar bagi Inter Milan, dan ia memberikan contoh bagaimana Nerazzurri telah bermain imbang dalam tiga pertandingan berturut-turut tanpa kehadiran pemain asal Turki tersebut.

BACA JUGA:Caleg Tandem Pendukung Mochamad Iriawan alias Iwan Bule Gencarkan Baksos Kesehatan Gratis di Ciamis

"Inter adalah tim yang kuat, semakin diperkuat oleh gelar di Arab Saudi. Meski Barella dan Calhanoglu absen, namun tanpa kehadiran Turki, Inter telah meraih tiga hasil imbang berturut-turut," ujarnya seperti yang dikutip dari Tuttomercato. 

"Bahkan tanpa Barella, situasinya juga tidak begitu menguntungkan. Kali ini, tanpa mereka di bangku cadangan, tidak ada alternatif yang sesungguhnya, sehingga mereka harus mengandalkan Stefano Sensi," tambahnya. 

"Saya memperkirakan bahwa pertandingan ini akan menjadi lebih sulit bagi Inter," ungkapnya.

Impallomeni juga membahas bantahan Lautaro Martinez terhadap sebuah artikel di media dan menyatakan bahwa jika pemain tersebut membantah karena tidak mengucapkannya, itu merupakan tindakan yang benar, karena tidak etis menulis kata-kata yang tidak diucapkan oleh seseorang. 

Namun, Impallomeni juga menyatakan bahwa jika Martinez membantah sebagian kata-kata tertentu, itu mungkin mengindikasikan adanya sedikit kegelisahan di dalam skuad Inter Milan.

BACA JUGA:Menarik, Konsep Wisata Islami Ada di Destinasi Wisata Cicalengka Dreamland, Lokasinya ada di Sini

Impallomeni kemudian menggunakan analogi bahwa Inter Milan saat ini sedang menghadapi perubahan dinamis dimana Juventus sudah berubah dari zebra menjadi harimau setelah berhasil menyalip Nerazzurri dari puncak klasemen.

"Jika dia membantah karena tidak mengucapkannya, itu baik, karena tidak etis memasukkan kata-kata yang tidak diucapkan oleh seseorang," katanya. 

"Namun, tetap saja terdapat sedikit ketidakpastian. Jika Martinez membantah kata-kata tertentu, itu mungkin menandakan adanya kegelisahan, dan saat ini, situasinya berubah dari zebra menjadi harimau," lanjutnya. 

Sumber: tuttomercato