Petani Tasikmalaya Sumringah Dapat Pupuk Non Subsidi Murah Diskon 40 Persen di Gudang Lini 3 Cibeureum
Direktur Operasi dan Produksi Pupuk Kujang Robert Sarjaka memperlihatkan stok pupuk di Gudang Lini 3 Pupuk Indonesia Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya, Kamis 25 Januari 2024. rezza rizaldi / radartasik.com--
BACA JUGA:Fiorentina Vs Inter Milan: Fabio Galante Percaya Mantan Kapten AC Milan Akan Membuat Inter Kesulitan
Gebyar Diskon Pupuk 40 persen ini diselenggarakan Pupuk Indonesia bekerjasama dengan pemerintah daerah hingga Februari 2024.
Pupuk yang dapat diskon 40 persen itu adalah Urea Nitrea dan NPK merek Phonska plus. Normalnya dijual Rp 470 ribu 2 paket, di lokasi Gebyar Diskon menjadi Rp 250 ribu 2 paket.
"Rangkaian acara ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan pupuk petani serta memberikan kemudahan bagi petani untuk memperoleh pupuk di musim tanam ini,” tambah Robert.
Pada Gebyar Diskon Pupuk, pemerintah menugaskan Pupuk Indonesia untuk memenuhi kebutuhan pupuk nonsubsidi.
BACA JUGA:Di Bandrol Segini Nokia N75 Max 5G Dengan Kamera 200MP dan Layar Super AMOLED
Serta, pemerintah juga mendorong petani agar segera melakukan penebusan pupuk, antara lain menyiapkan pupuk nonsubsidi dengan harga terjangkau.
Pemerintah juga senantiasa memastikan ketersediaan stok pupuk bersubsidi maupun nonsubsidi, antara lain dengan cara melakukan kunjungan kerja ke sejumlah wilayah sentra pertanian.
"Hingga 31 Desember 2023 ketersediaan pupuk bersubsidi dan pupuk nonsubsidi tercatat sebesar 1.744.302 ton atau setara 236 persen dari ketentuan minimum stok yang ditetapkan pemerintah," jelasnya.
Adapun angka stok ini terdiri dari pupuk bersubsidi sebesar 1.215.280 ton dan pupuk non-subsidi sebesar 529.022 ton.
“Pupuk Indonesia menjalankan program Gebyar Diskon Pupuk sesuai dorongan pemerintah agar petani bisa menikmati pupuk nonsubsidi dengan harga terjangkau serta membantu meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani," harapnya.
Ketua Kelompok Tani Nelayan Indonesia (KTNA) Kabupaten Tasikmalaya, Sambas Abdul Farid menyatakan kegembiraannya dengan Gebyar Diskon tersebut.
"Alhamdulillah, kami sangat antusias dengan adanya pupuk non-subsidi harga murah dari Pupuk Kujang ini. Karena selama ini jangankan diberi subsidi, mau beli pupuk juga susah sekali. Sekarang jadi tak langka lagi pupuknya," tuturnya.
Sementara itu Kadis PKP2 Kabupaten Tasikmalaya Tatang Wahyudi menjelaskan, wilayahnya memiliki 43.000 hektare lahan pertanian tersebar di 39 kecamatan dengan jarak tempuh hingga 100 kilometer dari pusat perkotaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: