Kisah Cinta Pasangan Amerika-Indonesa Endingnya Tragedi, Suami Bule Amerika Itu Jadi Seorang Pembunuh!

Kisah Cinta Pasangan Amerika-Indonesa Endingnya Tragedi, Suami Bule Amerika Itu Jadi Seorang Pembunuh!

Kisah pasangan amerika-indonesia berakhir tragedi, Arthur Leigh Welohr yang membunuh mertua di Indonesia mengaku pernah berbuat sama di San Fransisco. Kanan - bule Amerika pelaku percobaan pembunuhan di San Francisco yang namanya juga Arthur Leigh Welohr.-istimewa radartasik & capture Ktvu.com-

Tetapi tubuh Arthur yang tinggi besar dan kondisinya sedang kalap, upaya warga itu sia-sia. Pukulannya seolah tidak berefek.

BACA JUGA:Di Atas Kertas Persib Kalahkan Persita, Saat Ini Posisi di Klasemen Beda 10 Tingkat

Keterangan warga yabg melihat aksi itu, usai melampiaskan amarah dengan membunuh mertuanya, Arthur berlalu santai. Pulang ke rumah dan mandi membersihkan diri.

Sampai akhirnya polisi datang lalu.menangkap bule Amerika itu dan menggelandangnya ke Polres Banjar.

Peristiwa dibunuhnya Agus Sopian oleh menantunya Arthur bule Amerika sontak membuat geger warga Kota Banjar.

Jagat medsos pun banyak netizen yang mengupload pasca peristiwa itu. Diantaranya saat Arthur pria bule Amerika digelandang tim Reskrim Polres Banjar.

BACA JUGA:9 Manfaat Tahu untuk Tubuh, Alternatif Diet hingga Sumber Protein

Beragam komentar netizen pun berseliweran. Terutama yang menyesalkan gagalnya  peristiwa berdarah itu diantisipasi.

Netizen menyoroti latar belakang sebelum pembunuhan. Pelaku sudah dilaporkan dan diperiksa Polres Banjar.

Ada netizen yang menyesalkan kenapa tidak dilakukan penahanan karena sudah terbukti melakukan perusakan.

Tidak saja netizen, tokoh Kota Banjar yang pernah menjabat Wakil Wali Kota Banjar dua periode H Akhmad Dimyati,  juga angkat bicara. 

BACA JUGA:8 Manfaat Daun Sirsak, Mulai dari Antioksidan hingga Mengurangi Tekanan Darah

Kepada Radartasik.com.via telepon Akhmad Dimyati mengungkapkan keherannanya. 

“Harusnya setelah bule Amerika itu melakukan perusakan yang brutal, lebih diawasi untuk mengantisipasi terjadinya hal buruk,” ujar Dimyati.

“Terbukti setelah kejadian itu malah diulangi dengan lebih brutal dan sadis. Sampai ada korban meninggal Pak Agus Sopian itu,” sesal Dimyati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber