KEREN! Kemendikbudristek Pilih STISIP Bina Putera Banjar untuk Sekolah Demokrasi Lokal

KEREN! Kemendikbudristek Pilih STISIP Bina Putera Banjar untuk Sekolah Demokrasi Lokal

STISIP Bina Putera Banjar menyelenggarakan Sekolah Demokrasi Lokal untuk mempersiapkan Pemilu 2024.-Foto:istimewa -

KEREN! Kemendikbudristek Pilih STISIP Bina Putera Banjar untuk Sekolah Demokrasi Lokal

KOTA BANJAR, RADARTASIK.COM - STISIP Bina Putera Banjar terpilih oleh Kemendikbudristek untuk menyelenggarakan Sekolah Demokrasi Lokal. 

Sekolah Demokrasi Lokal dilaksanakan di STISIP Bina Putera Banjar berlangsung selama 4 kali pertemuan. 

Sekolah demokrasi lokal tersebut merupakan program kompetitif nasional dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi atau Kemendikbudristek RI. 

BACA JUGA:Bukan Cuma Penerbangan Tasik-Jakarta, Citilink Juga Buka Rute ke Bali dan Balikpapan Mulai Bulan Depan

Terlebih Pemilu 2024 tidak lama lagi digelar, mempersiapkan hal itu sejumlah anggota Panitia Pemungutan Suara atau PPS di Kota Banjar mengikuti sekolah demokrasi lokal.

Sebanyak 25 perwakilan anggota PPS di Kota Banjar mengikuti sekolah demokrasi lokal tersebut dengan harapan bisa menambah wawasan dan pengetahuan. 

Sekolah demokrasi lokal merupakan gagasan yang diinisasi Ketua STISIP Bina Putera Banjar Tina Cahya Mulyatin S.IP M.Si bersama tim dosen dan mahasiswa.

Dalam merealisasikan program pengabdian kepada masyarakat pemula yang menjadi program kompetitif nasional Kemendikbudristek RI. 

BACA JUGA:KUR BRI 2023: Modal Hingga Rp 100 Juta Tanpa Jaminan, Cukup KTP

Dari 11 ribu proposal yang masuk melalui portal Kemdikbudristek, program pengabdian berjudul "Local Democratic School (Sekolah Demokrasi Lokal) STISIP Bina Putera Banjar.

"Terpilih menjadi salah satu dari seribu yang disetujui pemerintah," ucap Ketua STISIP Bina Putera Banjar Tina Cahya Mulyatin SIP MSi Senin 25 September 2023. 

Sambung dia, sekolah demokrasi lokal berlangsung selama 4 kali pertemuan yang terbagi dalam 8 sesi mata ajar yang diikuti para peserta.

Yaitu tentang kepemiluan, demokrasi dan pancasila, pastisipasi masyarakat dalam pemilu, civil society menuju masyarakat madani, gender dan demokrasi, serta hukum dan HAM.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: