Warisan ‘Harta Karun’ dari Tasikmalaya Juga Ada di Garut dan Daerah Lainnya, Dikirim ke Jepang dan Korsel?

Warisan ‘Harta Karun’ dari Tasikmalaya Juga Ada di Garut dan Daerah Lainnya, Dikirim ke Jepang dan Korsel?

KAB. TASIK, RADARTASIK.COM - Batu merah atau batu Jasper Merah yang merupakan warisan ‘harta karun’ dari Tasikmalaya ini ternyata juga ditemukan di sekitar daerah Garut, Sukabumi, Cianjur Selatan, Lebak, Ujung Kulon dan juga Banten.

Jasper Merah yang menjadi warisan ‘harta karun’ dari Tasikmalaya disebut juga dengan sebuta Perosotan Ogi dan masuk pada golongan batu mulia yaitu Chalcedony.

Hasil penelitian dari beberapa hai suda dipastikan bahwa kekuatan batu Jasper Merah ini yaitu 6-7 skala Mohs, yang hampir sama dengan batu mulia intan dengan kekuatan 1-10 skala Mohs.

BACA JUGA:Bupati Tasikmalaya Hadiri Milangkala Ke-183 Kecamatan Cineam yang Dimeriahkan Pecinta Motor Trail

Tak ayal bila Jasper Merah yang juga disebut mirip dengan batu merah delima ini, jadi buruan para pecinta batu mulia. Sehingga harganya juga tidak kaleng-kaleng, bisa mencapai miliaran rupiah.

Batu Jasper Merah memiliki perbedaan dari batu merah delima, yaitu batu ini tidak tembus cahaya.

Beberapa ahli dari batu mulai membagi batu Jasper Merah yang merupakan warisan ‘harta karun’ dari Tasikmalaya ke dalam beberapa jenis.

Ada jenis Jasper Merah Pancawarna, Jasper Merah Darah, juga da batu Jasper Merah yang memiliki berbagai motif warna mulai dari coklat, merah hitam, abu-abu, juga merah kebiruan.

BACA JUGA:Hanya 10 Tahun, Penambang Ilegal Kuras Harta Karun Tasikmalaya Berusia Ratusan Tahun

Warisan ‘harta karun’ dari Tasikmalaa ini masuk ke dalam jenis batu Jasper Merah yang dikenal dengan bloodstone, juga brownstone yang warnanya mirip dengan batu Jasper yang berasal dari daerah lain salah satunya adalah daerah Wajo Sulawesi Selatan, yang oleh masyarakat sekitar disebut dengan Perosotan Ogi atau pirus bugis.

Tekstur Jasper Merah yang jadi warisan ‘harta karun’ dari Tasikmalaya memiliki kesamaan jenis dengan Jasper Merah dari Sulawesi, ni terlihat dai tekstur dan warnanya yang mirip dengan pyrus turquoise.

Warisan ‘harta karun’ dari Tasikmalaya yang berbentuk Jasper Merah ini merupakan hasil dari sedimen lava vulkanik yang ada dari puluhan abad silam dan terbentuk secara kimiawi yang alami.

Jasper Merah juga memiliki tahapan magmatik atau intrusi, di mana sifat kimiawi Jasper Merah juga dapa dipengaruhi oleh bebatuan-bebatuan sebelumnya yang saling mengikat satu sama lain hingga terbentuk Jasper Merah.

Sumber: