BRUTAL! 2 Pemuda Karang Taruna Kota Tasikmalaya Luka-Luka Diduga Dianiaya Geng Motor Pakai Botol Minuman Keras

BRUTAL! 2 Pemuda Karang Taruna Kota Tasikmalaya Luka-Luka Diduga Dianiaya Geng Motor Pakai Botol Minuman Keras

Dua pemuda warga Kebangsaan Kota Tasikmalaya yang jadi korban penganiayaan geng motor saat dimintai keterangannya oleh aparat Kepolisian didampingi TNI, Kamis 06 Juli 2023. rezza rizaldi / radartasik.com--

BRUTAL! 2 Pemuda Kota Tasikmalaya Luka-Luka Diduga Dianiaya Geng Motor Pakai Botol Minuman Keras

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Aksi penganiayaan yang diduga dilakukan geng motor kembali terjadi di Kota Tasikmalaya, Kamis 06 Juli 2023 dini hari.

Korban kebrutalan geng motor kali ini adalah Riki Nurdiansyah (22), yang juga ketua Karang Taruna Kebangsaan dan Heri Setiawan (33) warga Jalan Kebangsaan pinggir Kantor Bank Indonesia, Kelurahan Tawangsari, Kecamatan Tawang. 

Tadi dini hari sekira pukul 03.20 WIB, mereka keluar rumahnya hendak membeli rokok dan makanan. Entah dipicu masalah apa, tiba-tiba datang geng motor mengejarnya.

BACA JUGA:Demetrio Albertini Tentang Penjualan Sandro Tonali: Serie A Jadi Ajang Pamer Talenta Muda

Saat kejadian, Heri membonceng Riki menaiki motor Honda Beat. Mereka membeli makanan di Jalan Yudanegara kemudian membeli rokok di Jalan Gunung Sabeulah.

Kemudian, mereka kembali pulang ke Jalan Kebangsaan melalui Jalan Dewi Sartika. Saat di lokasi tersebut, kendaraan mereka dikejar 4 orang geng motor yang menaiki motor super moto dan motor matic.

"Ketika mau pulang kami dikejar 2 motor. Mereka melaju zigzag sambil mepet, lalu memperlihatkan 2 botol minuman keras yang dibawa mereka," ujar korban Riki yang ditemani Heri saat ditemui di rumahnya.

Kemudian, terang Riki, motor mereka terus dikejar para pelaku hingga ke depan rumah Heri di Jalan Kebangsaan. Kemudian, 4 orang geng motor itu memukulkan 2 botol minuman keras ke tubuh korban.

BACA JUGA:Adopsi Kearifan Lokal Tasikmalaya, Karyawati Alhambra Hotel & Convention Akan Mengenakan Hijab

"Daun telinga saya robek, kepala dan tangan kiri sobek. Teman saya, Mas Heri kepalanya saja bocor. Tadi Alhamdulillah ditolong warga dan dibawa ke IGD RSUD dr Soekardjo," terangnya.

Kejadian pemukulan tersebut, tambah Heri, terjadi dengan cepat. Saat mereka lari kemudian menyelamatkan motornya, geng motor itu balik lagi.

"Ya kayanya mau ngambil motor saya. Karena ketika kami lari ke dalam gang lalu saya lupa motor saya, geng motor itu balik lagi. Tapi motor saya keburu saya bawa masuk ke gang dan mereka lari ke arah Pancasila," tambahnya.

jelas dia, 4 orang pelaku itu memakai helm dan masker. Korban Heri dan Riki pun tak mengenal para pelaku. Hanya saja diperkirakan para pelaku masih berusia muda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: