INOVATIF 85 Juta Pelanggan PLN Dicover Asuransi Public Liability, Pelanggan Gratis Premi

INOVATIF 85 Juta Pelanggan PLN Dicover Asuransi Public Liability, Pelanggan Gratis Premi

JAKARTA, RADARTASIK.COM – PT Asuransi Perisai Listrik Nasional alias PLN Insurance menggandeng 4 bank nasional.

PLN Insurance merangkul bank nasional ini guna memberi perlindungan berupa Asuransi Public Liability bagi 85 juta pelanggan.

Empat itu antara lain Bank Mandiri Taspen, Bank Pembangunan Daerah Banten, Bank KB Bukopin dan Bank OCBC NISP.

BACA JUGA: Astaga! Banyak Hewan Laut Menyeramkan Menghuni Bangkai Kapal Titanic, Salah Satunya Dijamin Bikin Anda Syok

PLN Insurance adalah perusahaan asuransi umum yang berkembang pesat selama 31 tahun di Indonesia. Sebagai unit usaha Dana Pensiun PLN, PLN Insurance memiliki beberapa produk asuransi.

Yaitu, asuransi public liability, asuransi kesehatan, administration service only (ASO), asuransi penjaminan, asuransi rekayasa, asuransi kendaran bermotor, asuransi kredit, asuransi pengangkutan kapal, asuransi kebakaran dan asuransi  kecelakaan diri.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan lewat program ini, pelanggan akan lebih nyaman menggunakan listrik yang andal sebagai pendorong aktivitasnya.

”Ada kebutuhan dasar bagi masyakarat dari sisi rasa aman. Untuk itu perlu ada asuransi pelindungan pelanggan,” ujar dia seperti dikutip dari laman resmi PLN.

BACA JUGA: Mengenal 6 Jenis Tawaf Wajib dan Tawaf Sunah

Dia menambahkan bagi PLN dan perbankan, ini sama-sama merupakan value creation. ”Lewat kolaborasi ini kita bersama-sama meningkatkan pelayanan kepada pelanggan,” kata dia.

Darmawan berharap kerja sama dengan mitra perbankan mampu berkembang seiring berjalannya waktu.

”Kolaborasi dengan bank ini adalah kerja sama yang kokoh. Ada 85 juta pelanggan dengan kuantitas 270 juta penduduk yang dilistriki, kami membuka peluang kolaborasi yang saling menguntungkan dan bersama-sama mari kita tingkatkan value creation pada masyarakat,” lanjut dia.

Presiden Direktur PLN Insurance Hirmas Fuady menjelaskan biaya premi dari asuransi ini tidak akan dibebankan kepada pelanggan, melainkan kepada rekanan bank yang telah bekerja sama.

Sumber: