'Wadya Balad' Al Zaytun Bagaikan ‘Benteng Takesi’ Power Syekh Panji Gumilang Makin Kokoh!

'Wadya Balad' Al Zaytun Bagaikan ‘Benteng Takesi’ Power Syekh Panji Gumilang Makin Kokoh!

Hadirnya ‘wadya balad’ Mahad Al Zaytun bagaikan ‘Benteng Takesi’. Ini yang membuat power Syekh Panji Gumilang kokoh Hadapi pendemo.

Mahad Al Zaytun memang terlihat sangat siap begitu tahu ada rencana Forum Indramayu Mengguggat (FIM) akan kerahkan 3000 massa mengepung pondok pesantren megah itu. Berita terkait klik di sini.

Persiapan mengadapi pendemo juga tidak asal-asalan. Sekitar 10.000 orang ‘wadya balad’ Mahad Al Zaytun bersiaga dibawah komando langsung Syech Panji Gumilang untuk menghadapi massa FIM yang mau mengepung lokasi pesantren mereka.

Kamis, 15 Juni 2023, massa FIM benar-benar datang ke Mahad Al Zaytun. Tetapi jumlahnya tidak sampai 3000 massa seperti tertulis di surat pemberitahuan aksi damai ke Polres Indramayu. 

BACA JUGA:20 Bengkel Dapatkan Pelatihan Konversi Motor BBM menjadi Motor Listrik

Walau begitu polisi dari Polres Indramayu tetap siaga. Sejak awal sudah memblokade akses ke Mahad Al Zaytun. Di antara blockade itu dijaga dua lapis personel polisi, yakni bagian luar dan bagian dalam.

Mengetahui kalau  Mahad Al Zaytun akan dikepung 3000 massa FIM, ‘Wadya Balad’ Al Zaytun pun berdatangan dan kumpul di dalam areal pesantren. Jumlah mereka hamper mencapai surat pemberitahuan ke Polres Indramayu, yakni berjumlah 10.000 orang.

Mereka, ‘Wadya balad’ Mahad Al Zaytun, datang dari berbagai daerah seperti Cirebon, Bandung, serta Jakarta. Hal itu bisa dilihat dari plat nomor mobilnya.

Mobil yang masuk dan parker di kawasan Mahad Al Zaytun mencapai 2000 unit. Mobil-mobil itu terparkir mengular sepanjang akses masuk ke pesantren dengan bangunan megah itu.

BACA JUGA:Kehebatan Mantan Kapolres Tasikmalaya Kota yang Promosi Bintang 3 Diungkap Ulama dan Wali Kota

Kalkulasi kasar saja kalau setiap mobil ditumpangi 4 orang ‘wadya balad’ Al Zaitun berarti  jumlahnya 4 orang penumpang x 2000 unit mobil = 8000 orang yang datang ke Mahad Al Zaytun. Kekuatan massa yang sangat besar untuk menandingi 3000 orang jumlah massa FIM.

Datangnya bantuan dari ‘wadya balad’ Al Zaytun mengobarkan semangat para santri, pengurus dan pengajar di pondok pesantren itu. 

Sampai-sampai Syekh Panji Gumilang selaku pimpinan tertinggi Mahad Al Zaytun, turun langsung memimpin. Bahkan dia maju ke barisan depan untuk melihat siapa saja yang mendemo ‘kerajaannya’ itu.

Sumber: