Ngeri Banget! 3000 Massa Akan Kepung Mahad Al Zaytun Indramayu, Walau Aksi Damai

1. Mengusut tuntas dugaan ajaran sesat di Mahad Al Zaitun dengan melibatkan Majelis Ulama Indonesia dan Kementrian Agama (Kemenag).

BACA JUGA:Fotografer Profesional Puji Kehebatan Kamera Samsung Galaxy A54 5G

2.Mendesak agar diusut dugaan tindak pidana pemerkosaan terhadap seorang wanita bernama Kartinih asal Indramayu.

3. Hentikan pembuatan dermaga khusus oleh Mahad Al Zaytun melalui PT Pelabuhan Samudra Biru Mangun Kencana di Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur. Juga meminta agar pembangunan jalan khusus di Desa Lanyod Wanguk yang terhubung dengan Mahad Al Zaytun dihentikan.

4. Tegakkan UUPA tentang kepemilikan tanah dan tindak pidana penguasaan tanah.

FIM menduga terjadi penguasaan tanah yang luasnya mencapai ribuan hektar secara tidak sah oleh Al Zaytun Indramayu.

BACA JUGA:5 Kelebihan Baterai Hp Redmi Note 12 Pro, Salah Satunya Kuat 4 Jam Dalam Bermain Game

5.Bubarkan dan tutup Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu karena tidak bermanfaat sama sekali untuk masyarakat.

"Kami mendesak presiden, menkopolhukam dan penegak hukum turun tangan dalam masalah Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu, tulis keterangan di surat FIM seperti dilansir Radarcirebon.com.

Alasan yang menjadikan FIM bergerak dalam keterangannya sebagai respon atas kontroversi-kontroversi yang muncul sejak berdirinya Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu.

FIM menduga ajaran Al Zaytun yang dipimpin Syekh Panji Gumilang menyimpang dari Islam serta ada dugaan kasus-kasus lainnya yang membuat resah masyarakat Indramayu.

BACA JUGA:2 Rute Perjalanan Tasik-Jakarta via Darat Tanpa Jalur ‘Horor’ Tanjakan Gentong

Berdasarkan informasi terbaru rencananya pertengahan Juni 2023 Majelis Ulama Indonesia (MUI) akan datang untuk melakukan investigasi ke Mahad Al Zaytun.

Obyek investigasi MUI diantara masalah akidah dan berbagai dugaan masalah lainnya.

 

Sumber: