Dear Cardinale, Ingat Pesan Ancelotti: Klub yang Mengejar Keuntungan Ditakdirkan untuk Gagal

RADARTASIK.COM – Pemecatan Paolo Maldini oleh pemilik baru AC Milan Gerry Cardinale nampaknya membuat mantan pelatihnya Carlo Ancelotti kesal.

Ia menganggap mengusir Paolo Maldini dengan cara seperti itu menandakan kurangnya rasa hormat pemilik terhadap tradisi dan warisan AC Milan.

Nama Maldini melekat dengan sejarah Rosoneri, dimulai sejak era ayahnya Cesare Maldini pada tanggal 19 September 1954.

Cesare kemudian menjadi kapten Milan dan meraih 4 gelar Serie A dan 1 Piala Champions Eropa. 

BACA JUGA:CitiLink Segerakan Mengudara, Perjalanan Tasik-Jakarta Lebih Cepat, Ini Kata Wali Kota Lama

Paolo Maldini kemudian melanjutkan jejak ayahnya menjadi Kapten Milan dan memenangkan lebih banyak tropi untuk Rossoneri.

Paolo memenangkan 25 piala bersama AC Milan diantaranya tropi Liga Champions UEFA sebanyak 5 kali, Serie A sebanyak 7 kali dan Piala Italia 1 kali,

Bek legendaris ini juga memenangkan 5 kali Piala Super Italia, 4 kali Piala Super UEFA, 2 kali Piala Interkontinental dan 1 kali Piala Dunia Antarklub FIFA.

Setelah pensiun pada tahun 2009, Maldini sempat menghilang dari dunia sepak bola sebelum menerima ajakan Leonardo untuk menjadi Direktur di AC Milan.

BACA JUGA:Kim Min-jae Diincar Manchester United, Presiden Napoli Tegaskan Tak Akan Jual Pemain 

Ia mengaku pilihan itu bukanlah rencananya setelah memutuskan pensiun, Maldini mau menjadi direktur karena AC Milan.

“Karier saya sebagai direktur hanya karena Milan,” kata Maldini. 

“Itu bukan sesuatu yang saya rencanakan setelah akhir karir bermain saya,” lanjutnya. 

“Saya mengambil waktu, saya sudah mencoba untuk memahami dan belajar, menunggu saat yang tepat, dan saya beruntung,” akunya.

Sumber: