Bikin Nangis yang Baca, Curhatan Mahasiswa STMIK Tasikmalaya di Twitter

KOTA TASIK, RADARTASIK.COM - Salah seorang mahasiswa STMIK Tasikmalaya, curhat melalui akun media sosia Twitter, bikin nangis yang baca. Akun Is@sunflowna, mencurahkan isi hatinya.

Salah satunya dia saat ini sudah belajar di semester akhir atau semester 8, namun dalam dalam Pusat Data Dikti dia baru di semester 5.

Ini isi curhatan akun Is@sunflowna:

“Di sini aku sbg perwakilan dari mahasiswa yg dirugikan oleh penutupan kampus STMIK Tasikmalaya, mohon dengn sangat aku ingin minta bantuan ke kalian yg baik hati buat up kasus ini. Karena ini menyangkut soal pendidikan dan hak2 kta sbg mahasiswa yg telah direnggut oleh mereka.”

BACA JUGA:SEGINI Biaya Haji Setiap Embarkasi Menurut Keppres Baru, Bipih Jamaah Haji Embarkasi Surabaya Paling Besar

“Jadi 2 hari setelah pelaksnaan demo di kampus, di point tuntutan yng udah ditandatangani yayasan, mahasiswa bikin sebuah perjanjian bahwa yayasan dikasih waktu 2 minggu buat menyelesaikan permasalahan transfer mas ke kampus lain. Mulai dari biaya ada-pengurusan berkas2nya.”

“Tapi sampe sekarang udah h-5 pihak yayasan belum ada konfirmasi/pengumuman sama sekali ke mahasiswa. Status kita masih gantung banget, belum ada kepastian yg jelas.”

“Di rapat hari rabu minggu kemarin pihak yayasan bilang, bahwa KATANYA mereka akan mengurus semua kepindahan mahasiswa ke kampus swasta lain yang masih serumpun. Untuk kampusnya pun sudah disebutkan, ada dua. Yaitu STMIK DCI Tasikmalaya dan Universitas Perjuangan.”

“Mereka juga bilang KATANYA semuanya kan beres dalam waktu tidak lebih dari 2 minggu atu sesuai dengan tenggat waktu yang telah disepakati. Dan kalo saya tidak salah dengar jg mereka bilang bisa menyelesaikan dalam waktu seminggu.”

BACA JUGA:Doa Ramadan Hari Ke-16 Mohon Anugerah Dijauhkan Bergaul dengan Orang-Orang Jahat

“Da dibenarkan oleh teman saya yg saat itu posisi duduk nya lebih dekat dgn pihak yg bersangkutan yg berbicara.”

“TAPI pada kenyataannya ini sudah lebih dari seminggu, dan hampir menginjak 2 minggu mereka belum ada informasi apa2 lagi ke mahasiswa.”

“SEDIKIT PUN BELUM ADA INFORMASI YANG JELAS MENGENAI KEPINDAHAN MAHASISWA”

“Bahkan masalah biaya administrasi jg mereka tidak menyatakan dgn jelas bahwa mereka akn menanggung sepenuhnya. Bagaimana kalo misalnya mereka lepas tangan untuk masalah biaya pendaftaran & biaya2 lainnya yg pastinya tdk bisa dibilang sedikit untuk org2 dgn ekonomi menengah ke bwah?”

Sumber: