Carlo Ancelotti Ingin Bertemu AC Milan di Final Liga Champions
Carlo Ancelotti--Twitter
RADARTASIK.COM - Carlo Ancelotti ingin bertemu AC Milan di final Liga Champions yang akan berlangsung di Istambul, Turki dan menolak menghadapi mantan klubnya di babak perempat final.
Real Madrid melengkapi daftar tim di babak 8 besar setelah menekuk Liverpool 1-0 melalui gol Karim Benzema, sementara di tampat lain, Napoli juga lolos dengan mengalahkan Frankfurt tiga gol tanpa balas.
Dengan tiga wakil Italia di babak 8 besar, ada kemungkinan Real Madrid akan bertemu dengan salah satunya, namun Ancelotti jelas menghindari AC Milan.
Real Madrid menjadi klub paling sukses di Liga Champions dan juara bertahan tahun lalu, sementara AC Milan pengoleksi gelar terbanyak setelah Los Blancos.
BACA JUGA:Berita Duka, Nani Wijaya Pemeran Si Emak Serial Bajaj Bajuri Meninggal Dunia
Jika kedua tim bertemu di final, akan menjadi ajang kontes tim terbaik di Eropa, ditambah Istambul jelas memberikan kenangan tersendiri bagi Ancelotti.
Kenangan Istanbul sangat membekas dalam diri Ancelotti yang menjadi pelatih AC Milan ketika kalah dari Liverpool melalui adu penalti setelah sempat unggul 3-0 sebelum disamakan menjadi 3-3 pada tahun 2005.
Wajar jika ia menginginkan Real Madrid bertemu AC Milan partai final.
Tim perempat final lainnya adalah raksasa Jerman Bayern Munich, wakil Inggris Chelsea dan Manchester City serta utusan dari Portugal Benfica.
BACA JUGA:Mantan Pemain Tottenham Sebut Arsenal Tak Akan Juara Liga, Disalip Manchester City di Bulan Mei
Liga Champions musim ini menjadi kebangkitan sepak bola Italia dengan mengirim tiga tim di delapan besar, AC Milan, Inter Milan dan Napoli serta empat pelatih asal Italia yang diwakili oleh Ancelotti, Stefano Pioli, Simone Inzaghi dan Luciano Spalletti.
Jelang undian babak perempat final akhir pekan ini, Carlo Ancelotti mengaku sangat ideal jika yang berhadapan di partai final Liga Champions adalah AC Milan melawan Real Madrid.
“Sejujurnya, ideal bagi kami untuk bertemu Milan di Final di Istanbul, tetapi jalan masih panjang,” kata Ancelotti kepada Sky Sport dikutip dari Football Italia.
Ia juga membahas Napoli, tim yang pernah dilatihnya dan menganggap anak asuh Spalletti sangat berbahaya saat ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: football-italia