Sekda Kota Tasik Mita Disporabudpar Membangun Super Team! Wujudkan Dadaha Jadi Etalase Pusat Keramaian
Kadisporabudpar Kota Tasikmalaya, Deddy Mulyana.- Rezza Rizaldi-radartasik.disway.id
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata (Disporabudpar) Kota Tasikmalaya ingin kawasan Dadaha jadi etalase pusat keramaian dan wisata serta pusat kegiatan masyarakat Kota Tasikmalaya.
Di kawasan Dadaha, semua ruang yang berkaitan dengan Disporabudpar tersedia. Mulai dari Gedung Kesenian Kota Tasikmalaya (GKKT), Stadion Wiradadaha, Gedung Creative Centre (GCC) dan lain sebagainya.
Termasuk roda perekonomian di Dadaha juga menggeliat. Tiap pekan, tepatnya di hari Minggu pagi, Pedagang Kaki Lima (PKL) tumplek berjualan. Belum lagi parkirannya selalu penuh setiap ada pertandingan di bidang olahraga.
Beberapa poin tersebut menjadikan pertanda kuat bahwa Dadaha benar-benar bisa menjadi etalase Kota Tasikmalaya. Demikian diungkapkan Kadisporabudpar, Deddy Mulyana.
BACA JUGA:Lowongan Kerja Terbaru BUMN, PT PP Buka Loker untuk Dua Posisi, Simak Deskripsi Pekerjaan di Sini
"Kenapa Dadaha harus menjadi etalase Kota Tasikmalaya? Karena Dadaha kawasan yang strategis. Kami bermimpi akan ada penataan taman-taman yang indah," ujar Deddy usai menghadiri Musrenbang Disporabudpar di GKKT, Selasa 14 Februari 2023.
Selain penataan taman-taman, ke depan juga ingin ada penataan PKL Dadaha yang setiap hari Minggu pagi selalu tumplek di kawasan Dadaha.
"Belum lagi parkirannya yang selalu penuh. Itu menjadi tanda ada perputaran uang di Dadaha. Maka hal tersebut menjadi tanda bahwa Dadaha ada sisi destinasi wisatanya," terangnya.
"Apalagi di sekeliling wilayahnya ada perhotelan, universitas, tempat ibadah dan lain sebagainya. Makanya posisi Dadaha sangat strategis di Kota Tasikmalaya untuk menjadi etalase," sambungnya.
BACA JUGA:Habib Luthfi bin Yahya Pimpin Pengajian Haul Syekh Abdul Muhyi Pamijahan Tasikmalaya
Deddy yang akrab disapa Otoy menjelaskan, Dadaha jadi etalase keramaian baik geliat ekonomi, olahraga serta wisata Kota Tasikmalaya.
"Jadi semua pusat keramaian nanti di Dadaha. Itu impian saya. Termasuk penataan sampah seperti apa, nanti semua ada. Kan ada TPS di Dadaha. Insya Allah bisa," bebernya.
Dia menambahkan, untuk mewujudkan itu semua stake holder nanti mendukung dengan cara semua pengelolaan tentang di Dadaha diambil alih Disporabudpar dan UPTD Dadaha.
"Misal penataan tamannya nanti oleh UPTD Dadaha, penataan pangkirnya sama UPTD Dadaha, penataan PKL-nya nanti sama kita dan lain sebagainya," tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: