Pengertian Stunting dan Ciri Stunting Harus Terus Disosialisasikan

Pengertian Stunting dan Ciri Stunting Harus Terus Disosialisasikan

Ketua Pelaksana Pengabdian Masyarakat Fikom Unisba Prof Dr Atie Rachmiatie.-Istimewa-

TASIK, RADARTASIK.COM – Pengertian stunting dan ciri stunting harus terus disosialisasikan. Tujuannya agar penanganan stunting lebih melibatkan semua unsur masyarakat.

Pengertian stunting dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 72 Tahun 2021 adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis infeksi berulang.

Ciri stunting berdasarkan perpres tersebut, panjang atau tinggi badan anak di bawah standar yang ditetapkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia.

Ciri stunting harus terus disosialisasikan agar kondisi pertumbuhan anak terpantau.

BACA JUGA: Cheka Ajak Kampus Atasi Stunting di Kota Tasik dengan Menjadi Keluarga Asuh

Anak balita dikategorikan stunting menurut Kemenkes, jika nilai Z-score-nya kuran dari -2.00 SD/Standar deviasi (stunted) dan kurang -3.00 SS (several stunted).

Dalam rangka sosialisasi pengertian stunting dan ciri sunting,  khususnya di Kota Tasikmalaya, Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Islam Bandung (Fikom Unisba) akan melaksanakan pengabdian masyarakat.

Fikom Unisba ambil bagian dalam pencegahan stunting melalui strategi komunikasi kesehatan.

”Dalam bentuk digital media Champaign di Kecamatan Mangkubumi,” tutur Prof Dr Atie Rachmiatie, Dra, MSi, selaku ketua pelaksana pengabdian masyarakat Fikom Unisba.

BACA JUGA: Percepatan Penanganan, Komisi IV DPRD Kabupaten Tasikmalaya: Eksekusi Langsung ke Pengidap Stunting

Pelaksanaan kegiatan, dituturkan Atie, diawali dengan Focus Group Discussion (FGD) pada Selasa 14 Februari 2023 di Bale Balong, Jalan Cigantang Mangkubumi.

”FGD ini akan merumuskan pelaksanaan PKM jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang,” tutur dekan Fikom Unisba kepada Radartasik.com beberapa waktu lalu.

Pencegahan stunting melalui strategi komunikasi kesehatan, menurut Atie, yakni mengampanyekan dan menyosialisasikan pencegahan stunting melalui media digital.

Pihaknya, lanjut Atie, akan melakukan pendampingan digital media campaign kepada anak-anak muda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: