Pj Wali Kota Tasikmalaya Minta Seluruh ASN Jadi Orang Tua Asuh Anak Stunting

Pj Wali Kota Tasikmalaya Minta Seluruh ASN Jadi Orang Tua Asuh Anak Stunting

Pj Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah meminta ribuan ASN Pemkot Tasikmalaya jadi orangtua asuh anak stunting.-rezza rizaldi-radartasik.disway.id

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Pj Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah, meminta ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Tasikmalaya jadi orang tua asuh anak stunting

Langkah itu sebagai upaya percepatan penanganan anak stunting atau balita yang mengalami kekurangan gizi atau gizi buruk secara kronik yang menghentikan produksi hormon pertumbuhan dalam tubuh. 

"Jika sebanyak 7.000 ASN di Kota Tasikmalaya berperan menjadi orangtua asuh dari anak stunting, tentunya akan cepat selesai penanganannya," ujar Pj Wali Kota Tasikmalaya kepada wartawan di kantornya, Kamis 26 Januari 2023.

"Karena nanti asupan gizi akan terawasi dan menurunkan angka stunting. Jumlah stunting di sini sebanyak 2.000-an orang, bisa diawasi oleh jumlah ASN di sini," sambungnya.

BACA JUGA:Biaya Konversi Motor BBM Jadi Motor Listrik Setelah Pemerintah Berikan Subsidi

Cheka menerangkan, selama ini fokus penanganan stunting sangat digalakan oleh Pemerintah Pusat maupun Provinsi Jawa Barat. 

Dengan demikian, tambah dia, tinggal langkah tiap daerahnya sendiri dengan berbagai inovasi dan motivasi tinggi untuk menurunkan angka stunting secepatnya secara efektif dan tepat sasaran. 

"Kalau bantuan pusat dan provinsi tentunya sudah ada, siap dan tinggal melaksanakan di daerah. Sehingga, saya minta kepada para ASN di Kota Tasikmalaya berjumlah 7.000-an untuk rela menjadi orangtua asuh anak stunting," tambahnya. 

Sekadar diketahui, pemerintah pusat telah mengalokasikan dana sebesar Rp44,8 triliun untuk mendukung Program Percepatan Pencegahan Stunting tahun 2022. 

BACA JUGA:Sah! Rezaldi Hehanusa Resmi Berbaju Persib, Bobotoh Ucapkan Wilujeng Sumping: Bule is Blue

Anggaran tersebut terdiri dari belanja yang tersebar di 17 Kementerian dan Lembaga sebesar Rp34,1 triliun dan Pemerintah Daerah melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik sebesar Rp8,9 triliun serta DAK Nonfisik sebesar Rp1,8 triliun. 

Hal ini disampaikan oleh Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara pada Sosialisasi Arah Kebijakan DAK Stunting Tahun 2023 secara virtual di Jakarta belum lama ini. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: