Disdukcapil Kota Tasik Kolaborasi dengan Kodim 0612 Tasikmalaya Gencarkan Penggunaan IKD

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) yang belum lama ini diresmikan Penjabat (Pj) Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah terus gencar diaplikasikan di lapangan.

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil atau Disdukcapil Kota Tasik kolaborasi dengan Kodim 0612 Tasikmalaya gencarkan penggunaan IKD.

Sosialisasi IKD ini dipergunakan para personel Kodim dan proses aktivasinya dilakukan pada Kamis 12 Januari 2023 di Makodim 0612 Tasikmalaya. 

"Tujuan ini untuk memaksimalkan penggunaan IKD. Tahun lalu blanko e-KTP itu sulit. Tahun ini pun sama, sulit mendapatkan blanko. Maka digencarkan penggunaan IKD," ungkap Kadisdukcapil Kota Tasikmalaya, Imih Misbahul Munir melalui Kabid Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan Disdukcapil, Iga Prabandari.

BACA JUGA:Saat Menyemir Sepatu, Pria Paruh Baya di Banjar Mendadak Tersungkur Lalu Meninggal

"Penggunaan blanko e-KTP itu saat ini diutamakan dan dikhususkan untuk yang pemula atau baru usia 17 tahun atau yang akan berangkat ke luar negeri," sambungnya.

Walau pun demikian, terang dia, penggunaan IKD ada perubahan data maka harus tetap datang ke kantor Disdukcapil dan tak bisa diubah sendiri. Perubahan data tentunya harus melalui operator di Disdukcapil.

"Jadi kita yang pertama lakukan instal diponsel lalu foto selfie. Kemudian dieksekusinya atau aktivasinya oleh operator Disdukcapil. Jadi tak sembarangan," terangnya.

Beber dia, penggunaan IKD ini pasti aman. Karena langsung terkoneksi ke server utama di Kementerian Kependudukan. Kalaupun ponselnya hilang, pengguna IKD bisa mengaktifkan kembali.

BACA JUGA:Sinergi UM Bandung dengan Radar Tasikmalaya Grup, Cetak Lulusan Siap Terjun di Dunia Kerja

"Ya cukup datang ke kantor kita. Insya Allah aman. Karena terkunci memakai pasword yang diketahui oleh si pembuat. Data pribadi pasti aman," bebernya.

Pasipers Kodim 0612 Tasikmalaya, Letu Inf Mirhamdi Siregar menuturkan, pihaknya bekerjasama dengan Disdukcapil untuk mendukung program pemerintah.

"Jadi kita mendukung program ini untuk menyukseskan penggunaan IKD. Ini kita wajibkan ke anggota dan keluarganya untuk menggunakan IKD. Karena kegunaannya mempermudah kita saat beraktivitas. Cukup buka hape saja," jelasnya.

Sumber: