Senyum Tulip

Senyum Tulip

--

KONGGRES PARTAI PERUSUH.. 1). Kalau tahun 2024 terlalu dekat. Dan sudah telat. 2). Sudah waktunya "Ikatan Para Perusuh" ditingkatkan menjadi "Partai Perusuh Disway Indonesia" (PPDI). 3). Ditargetkan tahun 2029 bisa ikut Pemilu. 4). Mulai tahun 2023, setiap tahun dilakukan Konggres. Tuk menunjuk pengurus dan menyiapkan semua "perangkat" partai yang diperlukan sesuai UU. 5). Usulan awal: Ketua Umum: Pak Pry. Ketua Dewan Pembina: Abah DI. 6). Seksi Hiburan: Pak Leong. Pak Bagus Aryo. Pak Amat Kasela. 7). Saya: Anggota.. He he..

Komentator Spesialis

Dan saya sudah malas untuk beli pesan antar makanan dan minuman via aplikasi pesan antar mereka. Biayanya makin mahal. Begitu juga taksi, saya sudah beralih ke taksi asli. Karena faktanya sering lebih murah pakai taksi daripada grab atau goto. Dan bedanya tidak tanggung tanggung. Bisa hampir separonya di jam sibuk. Serius ini saya sudah membuktikan sendiri.

Mirza Mirwan

Hampir sebulan terakhir saya memang kurang intens mengikuti CHD, karena "tuntutan pekerjaan". CHD hari ini juga baru saya baca barusan, tadi pagi baru baca paragraf awal. Jujur, saya sendiri mengira, Fiona Handoko -- yang sering saya panggil Mbak -- itu memang Fiona Handoko (Bandung). Eh, ternyata anaknya Bung Mario dari (kata Pak Thamrin) Semarang. Tapi, tidak jadi soal, kok. Tentang warisan kakek buyut Bung Mario di Xiamen yang bernilai sekitar Rp100 miliar (berarti +/-RMB44 juta), cara yang paling masuk akal, ayah Bung Mario dan dua saudara yang masih hidup (di Indonesia) bermusyawarah dengan sepupunya yang di Hong Kong (nenek 70 tahun itu). Jlentrehkan lewat silsilah pohon keluarga. Kalau si Kakek Buyut, sebut saja Kakek A, punya lima anak: B, C, D, E, F, maka Rp100 miliar itu nanti dibagi lima. Dari lima anak ini masing² punya anak lagi (cucu), sebut saja: B1, B2, C1, C2, D1, D2, E1, E2, F1, F2, dst. Nenek 70 tahun yang di HK itu termasuk dalam kelompok ini. Sedang Bung Mario termasuk dalam kelompok sesudahnya (buyut). Kalau nenek HK anak tunggal, ia berhak 20% dari Rp.100 milyar Kalau ayah Bung Mario dan dua saudaranya itu sekandung, bagiannya ya 20% dibagi tiga -- Bung Mario mendapat bagian atau tidak itu terserah ayah Bung Mario. Kalau semua mengklaim sebagai ahli waris, bisa-bisa malah "kebo ilang nombok kandhang". Sekali lagi: musyawarahkan dengan si pemegang sertifikat.

Liam Then

Bangun tidur Kuterus mikir Bagaimana Mencari uang Habis mikir Kuterus tidur Memimpikan Cara mendapat uang

Komentator Spesialis

Di bawah ada yang nggak kebagian durian protes. Disarankan makan kulitnya. Saya baru tahu kalau kulit durian itu ternyata makanan favorit gajah. Ceritanya saya pernah ke kebun binatang, mau naik gajah. Supaya gajahnya kalem, sama sang pawang dilempari kulit durian makanan kesukaannya.

imau compo

Fiona 0 MIPA (Matematika dan Illmu Pengetahuan Alam) adalah nama fakultas untuk Matematika dan Sains. Ilmu-ilmu ini mempelajari matematika dan kaidah-kaidah dalam sains serta hasilnya dalam bentuk fenomena-fenomena alam. Terapannya disebut teknik dan ilmu yang mempelajarinya disebut ilmu teknik. Kapan hujan terjadi masih digolongkan sains karena hasilnya yang berupa perkiraan belum mendapatkan intervensi manusia. Dugaan badai yang menyebabkan Pak Pry tidak hadir di Cikeusik masih termasuk dalam sains. Dugaan yang menyebabkan anda menduga-duga penyebab BRIN overlapping dengan BMKG termasuk ilmu sosial. Anda pasti heran BRIN dibangun agar tidak terjadi overlapping. Sosiologi dan arkeologi juga termasuk sains, sains dalam kelompok ilmu-ilmu sosial. Manajemen informasi pada beberapa suku dan ras sangat rapih sehingga ayah Fiona tahu persis siapa-siapa saja yang menjadi ahli waris yang Rp.100 M itu meskipun sudah tersebar jauh. Di dalam suku-suku di Indonesia suku Tapanuli dan Suku Manado memiliki manajemen informasi yang baik, sehingga diketahui jumlah kerabat mereka setiap saat. Suku Jawa tidak baik seperti dua yang disebut tadi melihat banyak Jawa di perantauan yang sudah tidak tahu lagi daerah asal mereka selain Jawa. Ini hanya pengamatan saya saja dan saya munculkan untuk mendorong akademisi kita melakukan penelitian ilmiah utk topik ini sehingga terhindar asing lebih paham kita dari kita sendiri seperti selama ini terjadi.

Amat Kasela

Sepandai-pandainya tupai melompat, ia tak dapat ikut olimpiade

Leong putu

Aja terlalu dipikir Bah... Dibuat santai saja, menyesal itu wajar. Abah g sendirian, banyak orang pernah menyesal. Saya juga menyesal, kenapa kok nikah umur 25 tahun. ... Kalau tahu rasanya kayak gini, mending saya nikah umur 18 tahun saja. Hahahaha..... ... #enakenakenak... Enak enak enak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: