Kebutuhan Beras di Kota Banjar Surplus, Pemerintah Pusat Impor Beras, DKPPP: Panen Raya Hasilnya Dikemanakan?

Kebutuhan Beras di Kota Banjar Surplus, Pemerintah Pusat Impor Beras, DKPPP: Panen Raya Hasilnya Dikemanakan?

Kepala DKPPP Kota Banjar Yoyon Cuhyon saat diwawancarai di kantornya, Rabu 21 Desember 2022. -Anto Sugiarto-radartasik.disway.id

BACA JUGA:5 Rekomendasi Tempat Makan Bakso Favorit di Ciamis, Dijamin Bisa Bikin Ketagihan

"Impor beras betul, semua kita tadinya tidak ada yang ingin impor beras. Tapi harga beras naik, maka kita harus beli," katanya kepada awak media pada 9 Desember 2022 lalu, dikutip radartasik.com dari Disway.id.

Diungkapkannya, stok beras di gudang Bulog saat ini tidak mencukupi untuk kebutuhan dalam negeri. 

"Nah kenapa harus beli, karena bulog operasi pasar, barangnya habis. Stok Bulognya tinggal sedikit," ungkapnya.

"Harus stoknya kembali cukup agak confiden, berapa. Stoknya itu dari dulu paling kurang 1,2 juta," tambahnya.

Disebutkannya, Mendag hanya memberi izin untuk impor beras dengan batas 500 ribu ton. Namun, ia tidak mengetahui dari negara mana impor itu berasal. Serta, kapan impor beras cadangan itu akan dilakukan.

Sementara data dari Perum Bulog, ketersediaan cadangan beras pemerintah (CBP) hingga Senin 5 Desember 2022 sudah menipis hingga 319.724 ton. Sementara minimal idealnya Bulog harus punya stok 1,5 juta ton atau 1,2 juta ton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: