Seperti di Tasik, Bayi Dibuang, Ditemukan dalam Keadaan Sudah Meninggal
Ilustrasi campak bisa menyerang pada balita, salah satu pencegahan dengan imunisasi sesuai jadwal.-Foto:dokpixabay-
Selama periode Juli hingga 6 Agustus 2022, ada 2 kasus buang bayi di wilayah Tasik Utara, Kabupaten Tasikmalaya.
Berdasarkan catatan reportase radartasik.com, pada Senin, 11 Juli 2022 ditemukan bayi perempuan tangga gang Kampung Panyusuhan, Desa Pakemitan Kidul, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya.
Bayi perempuan itu baru dilahirkan dan tergelatak di tangga gang Kampung Panyusuhan Senin, 11 Juli 2022 dini hari.
Bayi yang dibuang itu ditemukan di semak-semak.
Awal penemuan bayi itu karena warga mendengar tangisan bayi yang masih merah itu.
Eneng Siti (55), warga setempat yang mendengar tangisan bayi itu kemudian mendatangi sumber suara.
Dia pun kaget. Ternyata benar suara itu tangisan bayi yang tergeletak di pinggir semak-semak pinggir tangga jalan gang.
Dia pun bergegas menyelamatkan bayi itu lalu dibawa ke Puskesmas Ciawi.
Kapolsek Ciawi, Polres Tasikmalaya Kota, AKP Karyawan menjelaskan soal penemuan bayi itu.
Kata dia, bayi itu pertama kali ditemukan saksi, Eneng Siti sekitar jam 04.00 WIB.
"Ya benar ada kasus buang bayi. Alhamdulillah bayinya masih hidup dan kini mendapatkan perawatan intensif di Puskesmas Ciawi," paparnya, Senin siang.
Kronologinya, terang dia, awalnya sekira jam 04.00 WIB pada saat saksi sedang berada di dalam rumah dia mendengar suara tangisan bayi.
Lalu saksi mencari dan mendekati sumber suara tangisan bayi tersebut.
Setelah mendekatinya, saksi menemukan bayi yang baru dilahirkan disimpan di tangga jalan gang.
"Lalu saksi inisiatif membawa bayi tersebut ke Puskesmas Ciawi. Kemudian saksi melaporkan peristiwa tersebut ke kami," terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: disway.id