HNSI Kabupaten Tasikmalaya Siap Kirimkan Perwakilan untuk Demo ke Istana 21 Juli Nanti

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM — Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Tasikmalaya setuju dengan rencana aksi nelayan ke Istana Negara, Jakarta, 21 Juli 2022.

Ketua HNSI Kabupaten Tasikmalaya, Dedi Mulyadi mengatakan, pihaknya akan mengirimkan perwakilan pada aksi demonstrasi menuntut pembatalan pemberlakukan penerimaan negara bukan pajak (PNPB) dan menurunkan harga BBM.

"Kami siap mendukung. Bahkan rencnaya akan mengirimkan perwakilan, tentunya nanti akan melihat arahan dari (HSNI) Jawa Barat," kata Dedi Mulyadi kepada radartasik.com, Senin 18 Juli 2022.

BACA JUGA: Nelayan Pantura Akan Demo ke Istana, Bawa Banyak Tuntutan, Termasuk Soal BBM Naik, Harga Ikan Malah Turun

Menurut dia, aturan soal PNPB akan sangat memberatkan nelayan. Termasuk soal BBM yang digunakan untuk nelayan.  

"Aturan itu kurang pro nelayan, apalagi saat ini susahnya mendpatakan bahan bakar untuk operasional," ungkap Dedi Mulyadi.

Menurutnya, PNPB hanya berlaku bagi nelayan yang menggunakan mesin 6 GT, tetap itu tetap akan memberatkan nelayan. 

BACA JUGA: Jawab Tantangan AS, Iran Sebut Mampu Membuat Bom Nuklir

"Kita nelayan kecil sebetulnya tidak akan kena itu (PNPB, Red) karena hanya menggunakan mesin 2 GT," kata Dedi Mulyadi menjelaskan.

Sementara itu puluhan ribu anggota Front Nelayan Bersatu (FNB) siap berdemonstrasi ke Istana Negara dengan membawa banyak tuntutan. Termasuk soal desakab penurunan tarif penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dan harga BBM.

Besaran PNPB yang diatur dalam Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan (Permen KP) 85/2021 dianggap nelayan sangat memberatkan. 

BACA JUGA: Marcus Rashford: Saya Lebih Tidak Menyukai Liverpool Dibandingkan dengan Manchester City

Ketua DPD HNSI Jawa Tengah, Riswanto mengatakan awalnya rencana aksi akan digelar, Rabu 20 Juli. Namun rencana tersebut diurungkan.

Sumber: