Terungkap! Perampok Kantor Dinas Pendidikan Tasikmalaya 4 Orang Ditangkap di Buleleng Bali
RADARTASIK, KABUPATEN TASIKMALAYA – Empat orang yang ditengarai sebagai pelaku kasus perampokan dan penyekapan di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tasikmalaya akhirnya dirikus polisi.
Keempat pelaku perampokan tersebut diringkus polisi dan sudah diamankan pada Kamis, 7 Juli 2022. Sementara ini, para pelaku diamankan di Polres Buleleng, Bali, setelah melakukan aksi yang sama di Buleleng Bali.
Keempat pelaku tersebut masih terikat dengan kasus perampokan Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tasikmalaya pada tanggal 20 Juni 2022 lalu.
BACA JUGA:Inilah Ciri-Ciri Perampok di Disdik Kabupaten Tasik yang Menyekap Petugas Kebersihan dan Satpam
BACA JUGA:Disdik Masih Bungkam Soal Isi Data Laptop yang Hilang Dibawa Perampok
Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Dian Pornomo, menjelaskan, pihaknya sudah melakukan proses penyelidikan bekerjasama dengan Polda Jawa Barat.
Dalam penyelidikan tersebut, dimana pada dasarnya kepolisian telah mengantongi identitas para pelaku perampokan di gedung Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tasikmalaya.
"Dimana kita sudah mengantongi identitas para terduga pelaku. Dan dalam proses penyelidikan, ternyata pelaku melakukan TKP di wilayah Polda Bali. Saat ini terduga pelaku sudah diamankan di Polda Bali," kata Dian.
Selanjutnya, pihak Polres Tasikmalaya akan berkordinasi dengan Polda Bali untuk penanganan kasusnya lebih lanjut. Bahkan direncanakan, setelah Idul Adha, tim dari Satreskrim Polres Tasikmalaya bersama tim dari Polda Jawa Barat, bakal meluncur ke Polda Bali.
BACA JUGA:Inilah Perkembangan Kasus Perampokan di Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya
BACA JUGA:Perampok Bawa Kabur Receiver CCTV Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya, Upaya Hilangkan Jejakkah?
"Untuk bukti sementara mengarah kepada para terduga pelaku karena ada satu barang bukti yang di bawa pelaku yakni hape milik korban penyekapan," kata Dian.
Hal itu menjadi petunjuk penting, jika dirinya merupakan pelaku yang sama yang telah beraksi di Tasikmalaya. Tidak hanya itu, hasil penyelidikan polisi mengarah pada rentetan kasus serupa yang terjadi di daerah lain di Jawa Barat, seperti di Purwakarta, Camis hingga Cirebon.
Dimana ada kemungkinan jika pelakunya merupakan kawanan ini. "Bisa dibilang ini kawanan pelaku kejahatan lintas provinsi atau lintas pulau. Sebab ternyata melakukan aksi sama di Buleleng Bali," ungkap Dian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: