BPBD Kota Tasik Rancang Aplikasi Panic Button Guna Percepatan Informasi Kebencanaan
Reporter:
tiko|
Senin 21-02-2022,19:25 WIB
Radartasik.com, KOTA TASIK — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya tengah mematangkan pola mitigasi dan identifikasi potensi bencana. Selain itu, BPBD juga tengah merancang sebuah aplikasi yang targetnya adalah percepatan penanganan kebencanaan.
Dua isu tersebut menjadi pokok bahasan dalam Musrenbang Sektoral BKBD di Hotel Harmoni, Senin (21/02/2002). "Apalagi di 2023, kita lebih memprioritaskan pencegahan bisa menjadi primadona
BPBD. Soal percepatan
informasi dalam hal melayani
kebencanaan, ke depan kita ingin membuat aplikasi panic button," ungkap Kepala
BPBD Kota Tasikmalaya, Ucu Anwar.
"Jadi tinggal pencet tombol, GPS titik
kebencanaan sudah sampai ke kita. Dengan locusnya, fotonya dan lainnya. Saat ini kita masih menggunakan relawan di 69 kelurahan dan 10 kecamatan. Ditambah suporting dari TNI dan Polri," jelasnya.
Wali
Kota Tasikmalaya, H Muhammad Yusuf, juga menaruh harapan lahirnya program prioritas dari
BPBD dalam Musrenbang Sektoral
BPBD.
"Saya harap serius dibahas karena untuk program
BPBD dan Damkar ke depan yang harus disesuaikan dengan keuangan kita yang terbatas," ujarnya usai membuka Musrenbang Sektoral BKBD di Hotel Harmoni, Senin (21/02/22).
Yusuf menilai, prasarana
BPBD untuk menangani
kebencanaan dianggap sudah memadai dan tergolong lengkap. Sehingga ke depan tinggal membuat pola dan cara menyerap
informasi secara cepat jika terjadi
bencana.
"Jadi percepat penyerapan
informasi kebencanaan mulai dari tingkat kelurahan dan kecamatan ketika terjadi
bencana agar segera bergerak.
BPBD ini punya tim reaksi cepat untuk menangani
kebencanaan dan penanggulangannya. Selama ini untuk pohon tumbang, mereka sudah sigap," terangnya.
(rezza rizaldi / radartasik.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: