Kelanjutan Bandara Menunggu Wabah Mereda
Reporter:
andriansyah|
Sabtu 19-02-2022,09:45 WIB
radartasik.com, RADAR TASIK — Sudah hampir sekitar dua tahun Bandara Wiriadinata mati suri. Kemampuan maskapai dinilai jadi kendala sehingga layanan transportasi udara ini tidak berjalan sebagaimana mestinya.
Kepala Bandara Wiriadinata Masrukhin menyebutkan pada prinsipnya bandara tetap beroperasi. Hanya saja penerbangan sipil setiap harinya mengalami pembatalan.
“Maskapai Wings Air masih kerja sama dengan kami, tetapi sementara masih wait and see,” ungkapnya kepada Radar, Jumat (18/2/2022).
Namun demikian, petugas tetap bekerja di bandara meski tanpa penerbangan. Karena sewaktu-waktu, bisa ada pesawat yang datang. “Misal ada pejabat negara yang datang dengan pesawat,” tuturnya.
Adapun kendalanya penerbangan sipil tidak berjalan, hal ini berkaitan dengan kemampuan maskapai. Di antaranya dengan pertimbangan potensi penumpang serta ketersediaan armada. “Karena semenjak Covid-19, armada di semua maskapai berkurang,” ujarnya.
Pihaknya bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya juga terus berkoordinasi untuk bisa membuka komunikasi dengan maskapai lain. Namun sejauh ini hasilnya belum sesuai dengan harapan. “Karena kita juga tidak menutup opsi untuk maskapai lain,” ucapnya.
Hanya saja, penambahan slot penerbangan bukan hal yang sederhana. Perlu penyesuaian antara kebutuhan masyarakat, ketersediaan armada sampai jadwal penerbangan di bandara lain. “Jadi maskapai juga banyak perhitungan,” katanya.
Wali Kota Tasikmalaya H Muhammad Yusuf mengatakan bahwa sepinya bandara diakibatkan oleh pandemi. Setelah pandemi mereda aktivitas penerbangan akan kembali berjalan normal. “Jadi tinggal menunggu Covid-19 betul-betul mereda,” ucapnya.
Bahkan Pemkot pun menargetkan ada penambahan maskapai dan rute penerbangan. Supaya penerbangan tidak hanya tersedia untuk satu rute dan tujuan saja. “Kita rencananya tambah rute ke Yogya kalau sudah mereda,” katanya.
Beroperasinya bandara sipil tentu banyak memberikan manfaat bagi Kota Tasikmalaya. Karena kemudahan akses transportasi memiliki banyak efek, di antaranya memudahkan warga dari luar datang ke Kota Tasikmalaya.
“Karena akses orang datang ke Tasikmalaya semakin mudah,” ucapnya. (rga)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: