20 Januari Arteria Dahlan Dilaporkan Majelis Adat Sunda, Kasusnya Dilimpahkan ke..

20 Januari Arteria Dahlan Dilaporkan Majelis Adat Sunda, Kasusnya Dilimpahkan ke..

radartasik.com - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat (Jabar) limpahkan perkara Anggota DPR RI Arteria Dahlan ke Polda Metro Jaya.  


Pelaporan Arteria Dahlan oleh Majelis Adat Sunda atas pernyataan Arteria Dahlan yang meminta Jaksa Agung untuk mencopot Kepala Kejaksaan (Kajati) Jabar yang berbahasa Sunda ketika rapat kerja.  

"Terkait dengan pengaduan Majelis Adat Sunda yang diwakili saudara AM pada tanggal 20 Januari 2022, telah dilimpahkan ke Polda Metro Jaya pada tanggal 25 Januari 2022," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo melalui keterangan resminya, Kamis (27/01/22).

Ibrahim menyebutkan, pelimpahan kasus tersebut dikarenakan locus delik atau tempat kejadian berada di wilayah hukum Polda Metro Jaya.  

"Alasan pelimpahan berkas perkara adalah karena kejadian berada di wilayah Polda Metro Jaya," terangnya.  Sebelumnya, pernyataan Arteria Dahlan menyinggung sejumlah pihak, seperti masyarakat kesundaan, dosen, hingga budayawan. 

Pada tanggal 20 Januari 2022, Arteria Dahlan dilaporkan Majlis Adat Sunda ke Polda Jabar atas kasus membuat keonaran di tengah masyarakat.  

"Kami sengaja melapor, pada intinya adalah pelanggaran konstitusi, ada pasal 32 ayat 2 yang harus memelihara bahasa daerah, bukannya melarang bahasa daerah. Ini yang menjadi dasar kami melaporkan Arteria Dahlan ke Polda Jabar," beber Pupuhu Agung Dewan Karatuan Majelis Adat Sunda, Ari Mulia Subagja Husein di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kamis (20/01/22).

"Kemudian ada UU nomor 5 tahun 2017, lalu dari situ masuk turunannya pada pidana mulai dari berbuat onar, lalu keresahan dan perbuatan tidak menyenangkan, termasuk UU ITE," katanya.

Menurut dia, perkataan Arteria Dahlan yang meminta Jaksa Agung mencopot kajati yang menggunakan bahasa Sunda dalam rapat kerja merupakan sebuah penistaan. 
"Ini sudah menjadi penistaan terhadap suku bangsa yang ada di Indonesia, tidak akan ada Indonesia jika tidak ada suku bangsa yang ada di Nusantara ini termasuk di dalamnya ada Sunda dan lain sebagainya," ujarnya. (jpnn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: