Haryadi-Yuki Siap Maju, Menjadi Calon Ketua DPD KNPI Kabupaten Tasikmalaya

radartasik.com, SINGAPARNA — Jelang Musda DPD KNPI Kabupaten Tasikmalaya yang akan digelar pada Maret 2022, sudah ada kader-kader pemuda yang menyatakan kesiapannya untuk maju mencalonkan diri. Di antaranya Bendahara DPD KNPI Haryadi Ahmad Satari dan Wakil Ketua Banteng Muda Indonesia (BMI) Yuki Pebri Riyadi.

Haryadi Ahmad Satari mengatakan, sejauh ini sudah ada dorongan bahkan rekomendasi agar dirinya maju sebagai calon ketua DPD KNPI Kabupaten Tasikmalaya. “Andai kata ditakdirkan maju, niat saya bukan untuk maju atau menjadi yang terdepan. Akan tetapi lebih kepada semangat kolaborasi untuk pemberdayaan pemuda,” ujar dia.Dia pun ingin menghadirkan transformasi organisasi yang disesuaikan dengan konteks kemajuan zaman agar lebih membumi dan kehadirannya dirasakan oleh masyarakat luas. “Andaikan dipercaya maju, tidak ingin berjanji atau menjanjikan apapun. Akan tetapi berjuang agar nantinya ada sebuah rumah besar agar pemuda itu bisa berkembang, bermanfaat dan berkelanjutan,” kata dia.Kemudian, lanjut dia, ada pengembangan kegiatan kepemudaan, termasuk menyalurkan minat bakat teman-teman KNPI yang suka terhadap literasi. “Kita gaungkan lagi karena budaya membaca itu akhir-akhir ini dirasa menurun di kalangan pemuda. Maka harus diangkat lagi, kita harus sebarkan inspirasi dan inovasi ke depannya,” tambah dia.Sementara itu, Wakil Ketua Banteng Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Tasikmalaya Yuki Pebri Riyadi mengaku saat ini ketika melihat konstalasi yang ada di Kabupaten Tasikmalaya, jika misalkan diizinkan maju dari partai atau unsur ketua dan pembina BMI Arip Rachman siap maju.“Ikut kontestasi pencalonan dan pemilihan calon ketua DPD KNPI Kabupaten Tasikmalaya (siap, Red). Karena saya juga memiliki cita-cita yang luhur, agar bagaimana pemuda ini bisa bekerja dan bekerja sama dengan desa,” ucap dia.Kemudian, lanjut dia, bagaimana agar hari ini siapa pun yang akan menjadi ketua DPD KNPI harus mempunyai visi misi yang jelas dan visioner ke depan, karena KNPI adalah organisasi berhimpun organisasi kepemudaan. “Jadi bagaimana hari ini menghidupkan kembali OKP yang kurang aktif dan mendukung acara dan kegiatan pengurus kecamatan (PK) KNPI yang belakangan ini cukup vakum,” paparnya.Dia menambahkan, soal keinginan dari KNPI soal gedung berhimpunnya pemuda atau gedung kepemudaan ini, memang sudah sejak para pimpinan dan ketua KNPI terdahulu dan saat ini sudah diperjuangkan. “Mudah-mudahan di tahun sekarang atau kepemimpinan nanti yang baru bisa mewujudkan cita-cita dibangunnya gedung kepemudaan. Memang keberpihakan anggaran dari pemerintah daerah belum sepenuhnya, apalagi ada Covid-19,” jelasnya.Pada intinya, tambah dia, respons dan komunikasi dengan pengurus kecamatan atau PK KNPI di Kabupaten Tasikmalaya berjalan baik dengan dirinya. “Alhamdulillah respons baik tersebut, ketika saya diizinkan oleh pimpinan saya di BMI, siap maju untuk kontestasi pencalonan ketua KNPI Kabupaten Tasikmalaya,” ujarnya.Dirinya pun akan meminta restu orang tua atau pimpinannya di Banteng Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Tasikmalaya. Ketika ada restu dan dorongan muncul maka amanah ini harus dilaksanakan.Terpisah, Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Tasikmalaya Andi Ferdiana melihat banyak potensi calon pemimpin KNPI Kabupaten Tasikmalaya. Kader aktif di kepengurusan DPD KNPI dan kepemudaan ada tiga nama yang santer hari ini seperti Fahmi Muzaki, Haryadi Ahmad Satari dan Yuki Pebri Riyadi. Termasuk juga mungkin masih banyak kader-kader lainnya yang juga berpotensi.“Ketiga nama ini tidak asing di telinga pemuda, sejak tahun 2017 dikenal dan sering ketemu bareng dalam setiap kegiatan organisasi kepemudaan,” ujarnya saat dihubungi Radar, kemarin.Kata dia, melihat sosok-sosok tersebut, semua memiliki potensi dan pengalaman berorganisasi di Kabupaten Tasikmalaya. “Yang jelas siapa pun yang terpilih atau menjadi ketua DPD KNPI harus mampu memetakan persoalan hari ini dengan kemajuan zaman yang sangat cepat,” ujar dia, menjelaskan.Kemudian, lanjut dia, mampu melihat potensi, minat dan bakat pemuda. KNPI sebagai organisasi kepemudaan elite, harus bisa melihat perkembangan di tingkat nasional dan daerah. “Melihat bonus demografi tahun 2045, KNPI sebagai organisasi kepemudaan elite di negara ini harus mampu memerankan dan membuat plan utama negara Indonesia yang dipersiapkan talenta pemuda,” paparnya. (dik)

Sumber: