Polisi Pastikan Bukan Karena Istri Kedua Yana Ngeprank Hilang, Ditemukan dari Pelackan Sinyal HP

Polisi Pastikan Bukan Karena Istri Kedua Yana Ngeprank Hilang,  Ditemukan dari Pelackan Sinyal HP

Radartasik.com, SUMEDANG — Informasi yang menyebut Yana Supriatna yang hilang di Cadas Pangeran pergi ke istri kedua di Cirebon, jadi perbincangan hangat di media sosial.

Aparat kepolisian dari Polres Sumedang juga terus melakukan pendalaman dengan pemeriksaan kepada Yana. Termasuk kondisi psikologis ayah satu anak tersebut.

Kapolres Sumedang, AKBP Eko Prasetyo Robbyanto mengatakan, polisi masih mendalami motif Yana Supriyatna mengirimkan voice note kepada istrinya.

Yang mengesankan seolah-olah dia hilang misterius di Cadas Pangeran pada Selasa, 16 November 2021. Yana masih menjalani pemeriksaan dan penyidik belum menetapkan status pria 40 tahun tersebut. “Kita belum menentukan sanksi pidananya ya, karena aksi Yana ini masih terus didalami,” paparnya.

Kapolres Sumedang menambahkan bahwa saat ini Yana dalam kondisi sehat. “Kondisinya sehat, dan kita akan merampungkan pemeriksaan terhadap Yana yang selama empat hari terakhir viral,” terangnya.

Yana sendiri, menurut Kapolres ditemukan oleh jajaran Satreskrim, berdasarkan hasil pelacakan sinyal handphone. “Jadi pada saat Rabu dilaporkan itu, tim langsung bergerak, saat pencarian besar-besaran dilakukan tim gabungan Polri, TNI, BPBD dan Basarnas yang mencapai hampir 200 personel di kawasan Cadas Pangeran, sinyal HP Yana terdeteksi di wilayah Majalengka,” jelasnya.

Sinyal HP Terlacak di Majalengka
Tim melakukan pelacakan sinyal HP di wilayah Majalengka dengan menggunakan teknologi.

“Dengan teknologi yang kami miliki, lalu kami terus telusuri sinyal HP Yana dan ditemukan di sekitar Dawuan Kabupaten Majalengka,” ucapnya.

“Jadi kami tracking sejak Rabu, dan baru hari Kamis sore itu sinyal HP-nya tidak bergerak berada di wilayah Dawuan,” tambahnya.

Kapolres memastikan motif Yana memberitahukan kehilanggannya kepada istrinya karena alasan pekerjaan dan masalah keluarga. Namun masalah kleuarganya tersebut, tegas kapolres bukan karena istri kedua, seperti yang diperbincangkan di media sosial.

“Motifnya pekerjaan, ada masalah juga keluarganya, yang jelas bukan soal asamara atau istri kedua seperti yang ramai diperbincangkan di media sosial,” pungkasnya. (rc/pojoksatu)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: