Perluas Jaringan Global, BNI Ekspansi ke Negeri Kincir Angin

Perluas Jaringan Global, BNI Ekspansi ke Negeri Kincir Angin

Saat ini, sudah ada 17 BUMN telah beroperasi di luar negeri, dengan total 83 cabang/anak usaha/cucu perusahaan/joint venture di 26 negara. 

BACA JUGA:Di Luar Ruangan Boleh Tidak Pakai Masker, Bagi yang Batuk Tetap Harus Pakai, Begini Panduan Lengkapnya

“Mewakili Kementerian Badan Usaha Milik Negar, kami menyampaikan apresiasi kepada BNI yang proaktif mengembangkan jaringan bisnisnya di luar negeri. Diresmikannya Kantor Perwakilan BNI Amsterdam ini menambah daftar badan usaha milik negara Indonesia yang Go Global,” tuturnya. 

Tiko melanjutkan di tengah tantangan pemulihan ekonomi pascapandemi Covid-19 dan dampak dari situasi geopolitik di Eropa saat ini akibat perang Rusia – Ukraina, Uni Eropa dan Indonesia tetap berkomitmen kuat dalam mendorong kerjasama ekonomi antar negara. 

BACA JUGA:Mourinho Meminta Roma Membawa Dybala

Perdagangan Indonesia-Uni Eropa terus meningkat dalam setahun terakhir, dengan surplus perdagangan terhadap Eropa mencapai hampir EUR 9 Miliar atau sekitar Rp159 triliun. 

Bahkan pada tahun 2021, nilai ekspor Indonesia ke Uni Eropa melonjak 26 persen hingga mencapai EUR16,5 Miliar. 

Di samping itu, negosiasi kesepakatan Kerjasama Ekonomi Komprehensif Indonesia dan Uni Eropa atau IEU CEPA pun telah dilaksanakan dan telah mencapai kesepakatan penting antara lain mengenai perdagangan barang dan jasa, perdagangan dan pengembangan berkelanjutan, kerjasama ekonomi serta peningkatan kepasitan dan investasi. 

BACA JUGA:Di Luar Ruangan Boleh Tidak Pakai Masker, Bagi yang Batuk Tetap Harus Pakai, Begini Panduan Lengkapnya

“Kami sepenuhnya yakin bahwa keberadaan Kantor BNI di Benua Eropa ini akan menjadi katalis untuk peningkatan kerjasama ekonomi dan perdagangan antara Indonesia dengan Uni Eropa serta dapat mendorong investasi ke Indonesia dari Uni Eropa lebih besar lagi,” imbuhnya. 

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama BNI Royke Tumilaar mengatakan BNI hadir di Amsterdam, Belanda untuk menyasar pasar di wilayah Eropa pasca Brexit. 

BACA JUGA:Pentagon Sukses Lakukan Uji Coba Senjata Hipersonik

Volume transaksi perdagangan/trade (ekspor-impor) Belanda dengan Indonesia cukup besar, termasuk aliran Foreign Direct Investment (FDI) ke Indonesia dan juga potensi Indonesia-related business serta group perusahaan Indonesia. 

Selain itu, kami melihat besarnya populasi diaspora Indonesia di Belanda sehingga dapat membantu berbagai aktifitas bisnis baik korporasi UMKM maupun berbagai bisnis transaksi global ritel ke depannya. 

“Kami berharap Amsterdam dapat menjadi salah satu daerah operasional yang strategis ke depannya sehingga dapat meningkatkan peran kami BNI sebagai global bank Indonesia yang aktif mendorong investasi langsung ke tanah Air sambal meningkatkan berbagai potensi ekonomi diaspora-diaspora di luar negeri,” sebutnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radartasik.com