BNI Sambut Positif Kebijakan Pemerintah Tarik Dana Rp 200 Triliun, Tunggu Aturan Teknis

BNI Sambut Positif Kebijakan Pemerintah Tarik Dana Rp 200 Triliun, Tunggu Aturan Teknis

PT Bank Negara Indonesia mendukung penuh rencana pemerintah menarik dana cadangan.-BNI-

JAKARTA, RADARTASIK.COM – PT Bank Negara Indonesia (BNI) memberikan dukungan penuh terhadap rencana pemerintah menarik dana cadangan.

Dana excess reserve berlebih senilai Rp 200 triliun tersebut akan ditempatkan di perbankan nasional untuk memperkuat likuiditas.

Kebijakan ini sebelumnya disampaikan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa.

Langkah tersebut dinilai menjadi stimulus penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi melalui penguatan likuiditas dan penyaluran kredit ke sektor riil.

BACA JUGA: IFEC ft Rocket League Resmi Dibuka, Simak Panduan Pendaftarannya dan LINK-nya

BACA JUGA: Kasus Bayi Dibuang di Cipatujah Tasikmalaya, Kakak-Adik Terancam 15 Tahun Penjara

Dalam keterangan tertulis, Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo menjelaskan langkah strategis pemerintah ini akan memberi tambahan ruang likuiditas bagi industri perbankan.

Menurutnya, hal tersebut diharapkan mampu mengoptimalkan fungsi intermediasi perbankan dalam menyalurkan pembiayaan kepada sektor produktif yang menjadi prioritas nasional.

Dia menegaskan BNI menyambut baik setiap kebijakan yang dirancang untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi.

Penempatan dana pemerintah di bank disebut akan menambah kapasitas likuiditas sekaligus menciptakan stimulus positif bagi penyaluran kredit ke sektor riil.

BACA JUGA: Indonesia Tergabung di Grup Berat pada Kualifikasi FIFAe World Cup 2025 TM

BACA JUGA: Ketika Suasana Malam di Dadaha Tasikmalaya Gelap, Warga dan Pedagang Harap Perbaikan Penerangan

Okki menekankan BNI berkomitmen menyalurkan kredit secara sehat dan produktif.

Komitmen ini sejalan dengan agenda pemerintah untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: