Nyamar Jadi Wanita, Pria Bercadar Diamankan Warga Usai Salat di Shaf Wanita

Nyamar Jadi Wanita, Pria Bercadar Diamankan Warga Usai Salat di Shaf Wanita

Radartasik.com, JAMBI -  Seorang pria yang menyamar menjadi wanita bercadar dan menyusup dalam barisan salat wanita, diamankan oleh jamaah Masjid Ar-Raudah Kecamatan Telanaipura, Jambi Selatan. Pria berinisial WR, yang berusia 35 tahun itu melakukan penyamaran degan cara mengenakan hijab syar'i disertai cadar dan kaca mata hitam. 

Terbongkarnya kasus penyamaran WR itu berawal dari kecurigaan salah seorang jamaah wanita yang diajakan berbicara oleh pelaku usai salat. Ia mendengar suara WR tidak lembut seperti layaknya suara seorang wanita, tetapi justru terdengar keras seperti suara seorang pria. 

Atas kecurigaan tersebut, sang jamaah wanita itu pun menyampaikannya kepada beberapa jamaah pria dan pengurus masjid tersebut. Lantas merekapun menginterogasi WR dan memintanya untuk membuka jilbab dan cadarnya.

Begitu dibuka, nampaklah wajah dibalik jilbab dan cadar itu seorang pria. Melihat hal itu, jamaah yang ada di area masjid pun sempat emosi dan hampir saja menghakimi WR. Namun berhasil diredam oleh pengurus masjid. 

Tak lama kemudian polisi yang ditelepon oleh pengurus masjid tiba ke lokasi dan langsung mengamankan WR ke kantor polisi.

Kapolsek Telanaipura, AKP Yumika Putra saat dikonfirmasi membenarkan adanya seorang pria yang diamankan jamaah Masjid Ar-Raudah karena ketahuan menyamar menjadi seorang perempuan dan menyusup ke barisan salat wanita.

“Iya pelaku langsung kami amankan usai mendapatkan laporan dari masyarakat. Pelaku tertangkap jamaah salat dengan memakai cadar warna hitam,” ujar kepada jambi independent.

WR saat menyamar menjadi wanita dengan memakai hijab dan cadar.

Diungkapkan Yumika, dari pemeriksaan terhadap WR dan keterangan sejumlah pihak diperoleh informasi jika pelaku pernah menjalani perawatan di rumah sakit jiwa karena mengalami gangguan mentalk akibat kecanduan narkoba.

“Dari keterangan pihak keluarga, yang bersangkut mempunyai gangguan jiwa dan sudah pernah dibawa ke rumah sakit jiwa,” ungkapnya.

Disinggung tentang motif sesungguhnya dari WR menyamar menjadi seorang wanita dan menyusup ke shaf salat perempuan, Yumika mengaku belum mengetahuinya secara pasti. 

Sementara  itu dari informasi yang dihimpun di sejumlah jamaah Masjid Ar-Raudah. Sebelum menyusup ke barisan shaf salat perempuan, WR sempat masuk ke area kamar toilet dan mandi khusus perempuan. Tak hanya itu WR juga sempat bersalaman dengan sejumlah jamaah perempun sebelum salat dilakukan. (yud/dra/zen)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: