Euro 2020: Spanyol Diunggulkan, Swiss Bisa Mengejutkan, Begini Otak-Atiknya

Euro 2020: Spanyol Diunggulkan, Swiss Bisa Mengejutkan, Begini Otak-Atiknya

Radartasik.com, SAINT PETERSBURG — Tim favorit juara, Spanyol, akan menghadapi tim kuda hitam, Swiss, pada babak perempat final Euro 2020 di Saint Petersburg, Rusia, Jumat (02/07/2021) pukul 23.00 WIB.

Spanyol lebih diunggulkan dalam laga ini. Tapi, Swiss juga berharap bisa melangkah lebih jauh setelah mencapai perempat final Piala Eropa untuk pertama kali dalam lima penampilan.

Head to Head Swiss vs Spanyol

2020
Switzerland (1-1) Spain 
Spain (1-0) Switzerland

2018
Spain (1-1) Switzerland

2010
Spain (0-10 Switzerland

Dalam lima pertemuan terakhir, Spanyol menang dua kali, dua kali imbang. Sedangkan Swiss hanya sekali menang.

Satu-satunya kemenangan Swiss itu dicatat pada laga pembuka penyisihan grup Piala Dunia 2010, ketika akhirnya Spanyol keluar sebagai juara dunia.

Seperti halnya 11 tahun silam, kualitas skuad kedua tim saat ini tetap timpang. La Furia Roja (Julukan Timnas Spanyol) dianggap memiliki pemain lebih baik ketimbang La Nati (Julukan Timnas Swiss).

Apalagi pada laga nanti malam, Swiss dipastikan tanpa sang kapten, Granit Xhaka yang harus menjalani skorsing setelah mengoleksi dua kartu kuning di Euro 2020.

Denis Zakaria mungkin akan dipercaya Vladimir Petkovic (pelatih Swiss) untuk menggantikan peran sentral Xhaka.

Namun, Petkovic bisa menurunkan skuat terbaiknya. Termasuk, top skor mereka di Euro saat ini, Haris Seferovic.

Dari kubu Spanyol, Luis Enrique tidak memiliki masalah dalam komposisi pemain. Semuanya siap tempur.

El Matador juga tengah on fire setelah mencetak 10 gol dalam dua laga terakhir. Tim pertama sepanjang sejarah Piala Eropa yang mencatat jumlah gol tersebut dalam dua laga beruntun.

Kalaupun ada pekerjaan rumah dan penting mendesak dibenahi Enrique adalah mental pemain.

Meski sudah sampai ke perempat final, Spanyol baru sekali menang dalam waktu 90 menit.

Menghadapi Swiss yang mengandalkan semangat, Spanyol harus lebih rapi dan disiplin dalam bertahan jika ingin terus melaju di Piala Eropa edisi ke-16 ini.

Jika lengah lagi, Swiss bisa melanjutkan kejutannya di Euro 2020, setelah menyingkirkan juara Piala Dunia 2018, Prancis di babak 16 besar.

Inilah fakta-fakta serunya duel Swiss versus Spanyol:

1. Kemenangan adu penalti yang menegangkan melawan juara dunia Prancis membuat Swiss melaju ke perempat final untuk pertama kalinya dalam lima penampilan di Euro.

2. Swiss kembali berstatus tim underdog di Gazprom Arena dan dapat dibenarkan setelah kalah dalam tiga pertandingan di turnamen besar (1934, 1938 dan 1954).

3. Satu-satunya kemenangan Swiss atas Spanyol di turnamen besar, terjadi pada laga pembuka penyisihan grup Piala Dunia 2010. Turnamen yang akhirnya dimenangkan El Matador.

4. Ini akan menjadi pertemuan kelima Swiss dan Spanyol di turnamen besar, tetapi yang pertama di Piala Eropa.

5. Sembilan dari 12 pertandingan kompetitif Swiss sebelumnya (tidak termasuk walkover), kebobolan dalam 15 menit pertama.

6. Spanyol menang 5-3 atas Kroasia di babak 16 besar Euro 2020 setelah perpanjangan waktu, menjadi tim pertama dalam sejarah putaran final Euro yang mencetak lebih dari 4,5 gol dalam dua pertandingan berturut-turut.

7. Jika mengalahkan Swiss, maka akan membuat mereka berada di jalur untuk menjadi juara Eropa untuk keempat kalinya, terutama karena La Roja akhirnya selalu jadi juara setiap kali memenangkan pertandingan perempat final mereka (1964, 2008 dan 2012).

8. Pasukan Luis Enrique sejauh ini mencatat 12 pertandingan internasional tanpa kekalahan dan hanya kebobolan satu kali sebelum turun minum dalam tujuh pertandingan sebelumnya.

9. Rekor pertemuan Swiss vs Spanyol juga berpihak ke Tim Matador. Hanya kalah satu kali dari 22 pertemuan dengan La Nati.

10. Pablo Sarabia dan Ferran Torres mencetak gol dalam dua pertandingan terakhir Spanyol di Euro 2020. Tidak ada pemain Spanyol yang pernah mencetak gol dalam tiga pertandingan berturut-turut di kompetisi ini.

11. Dalam tiga pertemuan terakhir Swiss versus Spanyol, gol pembuka dicetak dalam 30 menit pertama. (fat/pjs)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: