Dr Aqua Dwipayana: Kekompakan Tim Kunci Keberhasilan Memajukan Perguruan Tinggi
Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana menerima kenang-kenangan dari Rektor Unim Mojokerto Dr Rachman S. Arisandi.-Istimewa-
"Jadi bekerja di Unim harkat dan martabatnya naik. Dihargai masyarakat internasional. Bahkan bertugas di universitas identik dengan kecerdasan karena salah satu tugasnya mencerdaskan mahasiswa," jelas Dr Aqua.
Keenam, bekerja di Mojokerto. Tempat yang sangat menyenangkan karena aksesnya mudah dan tersedia berbagai fasilitas penunjang.
"Saya sudah jalan ke semua provinsi di Indonesia. Bahkan berkali-kali mendatangi berbagai provinsi termasuk Papua dan Papua Barat. Saya bisa mengatakan tinggal dan bekerja di Mojokerto enak sekali karena tersedia berbagai fasilitas," ungkap Dr Aqua.
Kondisinya, tambah pria ramah ini, berbeda dengan banyak daerah di Indonesia terutama di wilayah timur yang fasilitasnya minim. Perlu ekstra perjuangan untuk memperoleh sesuatu.
Mensyukuri dan Ikhlas
Dr Aqua yang memiliki jejaring pertemanan sangat luas tersebut mengajak hadirin untuk bertafakur dan berintrospeksi. “Tanyakan pada diri kita masing-masing sudah berapa lama kita hidup di buminya Tuhan ini, dan berapa besar kita harus membayar oksigen yang sudah kita hirup? orang yang paling kaya sekalipun tidak akan sanggup membiayai nafas hidupnya. ini baru dihitung dari biaya nafas, belum biaya yang lainnya,” ujar pria yang hobi membantu banyak orang ini menguraikan.
Dr Aqua kemudian mengkalkulasi bahwa harga oksigen kira-kira Rp 25.000/liter. Kemudian, harga nitrogen, kurang lebih Rp 9.950/liter. Berarti, dalam sehari kita menghirup 2.880 liter oksigen dan 11.376 liter nitrogen. Jika dirupiahkan menjadi (oksigen 2.880 liter x Rp 25.000 = Rp 72.000.000) ditambah (nitrogen 11.376 liter x Rp 9.950 = Rp 113.191.200).
Artinya, dalam setahun kita membutuhkan 365 hari x Rp 185.191.200 = Rp 67.594.788.000 (Rp 67,5 milyar/tahun). Dalam sebulan kita membutuhkan 30 x Rp 185.191.200 = Rp 5.555.736.000 (Rp 5,5 milyar/bulan).
“Dalam sehari kita membutuhkan biaya hidup Rp 185.191.200 (Rp 185 juta/hari). Jadi, kalau kita mau berpikir lurus saja maka nikmat mana lagi yang kau dustakan. Tak ada alasan untuk tidak bersyukur kepada Tuhan,” ungkap Dr Aqua menegaskan.
Penulis banyak buku super best seller itu juga mengatakan kunci hidup bahagia adalah selalu mensyukuri semua yang telah diperoleh dan ikhlas melaksanakan seluruh aktivitas.
Dalam acara yang berlangsung sekitar 4 jam itu, Dr Aqua banyak memberikan pesan moral kepada segenap civitas academika. Dia berpesan bahwa saat bekerja harus diniatkan dengan ikhlas dan sepenuhnya ibadah, karena Tuhan bukan yang lain.
“Selalulah bekerja dengan ikhlas. Niatkan sepenuhnya ibadah kepada Allah, bukan yang lain”, kata bapak dari Alira Vania Putri Dwipayana dan Savero Karamiveta Dwipayana itu.
Konsisten Laksanakan 3B
Tak hanya itu, pria yang hobi membaca ini juga berpesan agar tidak melupakan konsep 3B dalam hidup yaitu berdoa, bekerja, dan bersyukur. Ketiga hal itu agar konsisten dilaksanakan.
Apapun agamanya, ujar Dr Aqua, begitu bangun tidur langsung berdoa. Namun tidak langsung meminta ini dan itu ke Tuhan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: