Konstruktifnya, menurut Agus, HIPMI mampu memfasilitasi kepentingan-kepentingan bisnis anggota-anggotanya.
"Karena kalau HIPMI itu kan nirlaba, mereka bergabung dalam suatu bentuk koprasi untuk difasilitasi kepentingan usahanya melalui koperasi. Ini sangat bagus," jelasnya.
Tukas Agus, idealnya kelompok-kelompok usaha itu mengikuti gagasan-gasan HIPMI tersebut.
"Yang penting ini bisa dikelola dengan baik. Kemudian perbanyak jaringan dan perkuat kelembangaan. Karena itu akan menjadi modal," pungkasnya.