TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Proses penjaringan Bacawalkot dan Bacawawalkot DPC PPP Kota Tasikmalaya untuk Pilkada 2024 telah resmi diperpanjang hingga 29 April mendatang.
Namun, persaingan para kandidat untuk mengikuti proses penjaringan di parpol berlambang kakbah ini terus menghangat tiap hari.
Selasa 23 April 2024 sore, kandidat Abdul Holik (pengusaha juga kader PPP), mengembalikan berkas formulir pendaftaran ke Desk Pilkada DPC PPP Kota Tasikmalaya di Jalan Cilembang. Ini menjadi bukti bahwa dirinya serius ingin berebut tiket PPP.
Holik datang memakai jas, berkopiah dan mengenakan kemeja warna hijau didampingi timnya. Kandidat berkacamata ini mengaku siap bersaing dengan kandidat lainnya untuk memperebutkan tiket Bacawalkot dari PPP untuk di Pilkada 2024 Kota Tasikmalaya.
"Historis saya di PPP adalah darah daging keluarga. Zaman Nahdlatul Ulama, ayah saya pejuang NU, mulai dari awal PPP sampai sekarang. Keluarga kami kental PPP," ujar Holik usai pengembalian formulir.
"Adik saya di Jakarta, Abdullah Mansyur, Anggota Mahkamah DPP PPP. Masih eksis dan terus berjuang mendongkrak menyelamatkan parlementer treshold. PPP harus ikut bantu dan berjuang membangkitkan perekonomian di Kota Tasikmalaya," sambungnya.
Dirinya optimis bisa lolos penjaringan dengan mengincar kursi Z1 meski saat ini banyak kandidat yang potensial telah mengambil formulir ke PPP.
Mulai dari Sekda H Ivan Dicksan, Mantan Wakil Gubernur H Uu Ruzhanul Ulum, Wakil Ketua DPRD H Agus Wahyudin, Politisi Demokrat Azies Rismaya Mahpud dan Aktor Dicky Candra.
BACA JUGA:Pilkada 2024 Kabupaten Tasikmalaya, KPU Butuh Anggota 195 PPK, Yuk Buruan Daftar
"Insya Allah siap bersaing dengan siapapun. Niatkan suci dan ikhlas. Pengalaman saya sebagai ASN Kemenag, konsultan bank dunia dan pengusaha di Jakarta. Saya bersyukur banyak kandidat yang berikhtiar sama-sama demi kemajuan Kota Tasikmalaya. Lolos Alhamdulillah, kalah tak masalah," bijaknya.