Dalam menjalankan KUPS Ecoprint dan Industri Kreatif, para anggota didampingi oleh pengelola Program Kolaborasi Konservasi Hutan dan Sungai Dumaring.
Pengelola program juga tidak sekadar memberikan pendampingan. Lebih dari itu, sambung dia, memberikan suntikan dana untuk KUPS.
Mereka mengajarkan para anggota KUPS tersebut tentang cara mengelola KUPS, baik dari aspek administrasi, produksi, maupun pemasaran produk.
Monica berharap keberadaan KUPS Ecoprint dan Industri Kreatif ini bisa menjadi peluang kerja bagi warga serta menunjang ekonomi warga Kampung Dumaring. Khususnya kalangan ibu-ibu yang banyak terlibat di KUPS ini.
”Saya berharap makin banyak lagi ibu-ibu yang ikut di sini (KUPS Ecoprint dan Industri Kreatif, Red.),” kata Monica.