Biji yang sudah bersih kemudian direndam dengan menggunakan air kapur 10% selama 60 menit, setelah itu biji durian dicuci bersih dengan air mengalir.
3. Langkah selanjutnya adalah proses pengeringan. Namun, sebelum dikeringkan biji durian yang sudah bersih diiris kecil-kecil agar memudahkan dalam proses penepungan nantinya.
BACA JUGA: Xiaomi 13T dengan Teknologi Kamera Leica Berani Beda Dengan Hp Gaming Lain
Biji durian Tasikmalaya yang telah diiris-iris kecil itu lalu diletakkan pada permukaan yang datar dan bersih.
Biji durian Tasikmalaya bisa didiamkan selama beberapa waktu hingga mengering secara alami dengan menggunakan sinar matahari.
Perlu diketahui bahwa proses pengeringan biji durian, termasuk biji durian Tasikmalaya yang akan dijadikan tepung, dengan menggunakan sinar matahari itu mungkin membutuhkan waktu yang lama.
Karena itu, jika ingin proses pengeringan lebih cepat, anda bisa menggunakan oven atau mesin pengering.
BACA JUGA: Nutrisinya Lengkap! Ini 6 Manfaat Biji Durian untuk Mencegah Penyakit dan Menjaga Kesehatan
4. Langkah ketiga adalah penggilingan. Setelah biji durian Tasikmalaya benar-benar kering, kita akan mulai menggilingnya hingga benar-benar halus dan menjadi tepung.
Biji durian yang telah dikeringkan dimasukkan ke dalam mesin penggiling tipe disc mill atau bisa juga menggunakan blender.
Proses penggilingan dilakukan sampai tepung biji durian terbentuk dengan tekstur yang halus.
4. Setelah melakukan penggilingan, langkah berikutnya adalah menyaring tepung biji durian.
Tepung biji durian Tasikmalaya yang telah terbentuk dapat disaring menggunakan saringan lembut.
Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa tepung biji durian Tasikmalaya tidak mengandung serat kasar yang dapat mengganggu kualitas produk.