Jaga Kondusifitas Pemilu 2024, Polisi di Kota Tasikmalaya Gencarkan Razia Minuman Keras
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Satuan Samapta Polres Tasikmalaya Kota gencar melakukan patroli dan razia pada malam hari di daerah rawan kriminalitas secara intensif menjelang Pemilu 2024 mendatang.
Kegiatan operasi penyakit masyarakat tersebut sebagai upaya untuk menciptakan situasi yang kondusif menjelang Pemilu 2024 di Kota Tasikmalaya.
Dalam kegiatan patroli dan razia kali ini, Satuan Samapta Polres Tasikmalaya Kota menyita puluhan botol minuman keras dan puluhan liter minuman keras jenis Ciu serta Tuak dari sejumlah penjual di wilayah Hukum Polres Tasikmalaya Kota.
BACA JUGA:Spesifikasi Xiaomi Poco C65 Pengalaman Menonton Video Tanpa Batas
"Patroli dan razia seperti ini akan terus kami laksanakan secara rutin," ujar Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP SY Zainal Abidin melalui Kasat Samapta, Iptu Hartono, Kamis 23 November 2023.
"Kami berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kota Tasikmalaya, terutama menjelang pelaksanaan Pemilu 2024," sambungnya.
Iptu Hartono menambahkan, patroli dan razia ini menyasar sejumlah penjual atau toko yang masih membandel untuk memperjual belikan minuman keras.
Dalam kegiatan patroli dan razia ini, Satuan Samapta Polres Tasikmalaya Kota berhasil menyita setidaknya 50 liter minuman keras tradisional dan 30 botol minuman keras berbagai merek.
BACA JUGA:Infinix Zero 30 5G Smartphone Terbaru dengan RAM 12GB, Kamera 108MP, dan Harga Terjangkau
“Kami melakukan patroli dan razia minuman keras ini ke sejumlah penjual yang ada di Kota Tasikmalaya yang masih membandel," tambah Iptu Hartono.
Puluhan minuman keras hasil razia tersebut, kemudian diamankan ke Mapolres Tasikmalaya Kota untuk dijadikan barang bukti.
Iptu Hartono menandaskan, dengan pelaksanaan patroli dan razia minuman keras tersebut, pihaknya berharap pelaksanaan tahapan-tahapan Pemilu 2024 bisa berjalan sesuai jadwal yang sudah ditentukan.
“Hingga saat ini kami berusaha maksimal untuk menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif tanpa adanya penyalahgunaan minuman keras,” tandasnya.