Korban Keracunan Sate Kulit di Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya Bertambah
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Kasus keracunan massal sate kulit di Kabupaten Tasikmalaya semakin meresahkan warga.
Kejadian ini tidak hanya terjadi di Desa Kersamaju Sirnagalih, tetapi juga meluas ke Desa Tanjungkarang di Kecamatan Cigalontang.
Kemarin Selasa 10 Oktober 2023 malam, 7 warga Desa Tanjungkarang mengalami gejala keracunan, seperti sakit perut dan mual.
Mereka saat ini dirawat di Puskesmas Cigalontang. Hal itu sebagaimana diungkapkan Kepala Puskesmas Cigalontang, H Aceng Bastaman melalui sambungan telepon, Rabu 11 Oktober 2023.
"Iya ada 7 orang yang mengalami sakit perut dan mual mual, dan sekarang dirawat di Puskesmas Cigalontang," paparnya.
Gejala yang dialami oleh warga Tanjungkarang ini serupa dengan yang terjadi di Desa Kersamaju dan Sirnagalih.
Mereka semua memiliki kesamaan dalam mengonsumsi sate kulit, yang diduga sebagai penyebab keracunan.
Kejadian ini bermula ketika seorang warga Desa Tanjungkarang merasakan gejala keracunan dan memeriksakan diri ke Puskesmas.
Selanjutnya, jumlah warga yang mengeluhkan gejala serupa bertambah hingga mencapai tujuh orang pada Selasa 10 Oktober 2023 sore.
Ketujuh korban yang mendapatkan perawatan di Puskesmas Cigalontang adalah Nanang Rukmana, Sumarni, Kokom Komalasari, Hernawati, Didin, Rohayati, dan Unar.
Rohayati, salah satu korban keracunan, mengungkapkan bahwa dia dan anaknya mengonsumsi sate kulit pada Minggu 9 Oktober 2023 pagi.
BACA JUGA:Wisata Alam di Tasikmalaya, Menjemput Keindahan Alam di Batu Paraga Salopa Tasikmalaya.