Dasar orang asing tidak memiliki adab. Dia malah menantang Baginda Raja menjawab pertanyaannya membuktikan Tuhan ada.
Baginda Raja dengan sabar mempersilahkan orang asing itu bertanya.
“Sesuatu itu ada penciptanya. Lalu siapakah yang menciptakan Tuhan?” tanyanya kepada Baginda Raja.
Suasana hening. Baginda berpikir mencari jawaban di luar ajaran agama.
BACA JUGA:Lindungi Masyarakat, Pemkab Garut Terbitkan Peraturan Bupati Tentang Larangan LGBT
Kalau menjawab dengan Al Qur’an atau hadist-hadist jelas orang asing tidak terima sebab dia atheis.
Orang atheis seperti tahu pikiran Baginda Raja. “Jawabannya harus masuk akal. Saya tidak percaya Tuhan. Tidak percaya kitab sucimu jadi jangan jawab pakai itu,” kata orang asing itu.
Baginda Raja terus memikirkan jawaban logis untuk membungkam orang asing itu.
Melihat Baginda Raja kebingungan salah seorang menteri seniornya mendekat.
BACA JUGA:37 Desa dan Kelurahan dari 7 Kecamatan di Kabupaten Garut yang akan Terlewati Tol Getaci
“Baginda kalau yang begini serahkan ke Abu Nawas. Pasti orang asing ini kalah argumen,” bisik menteri senior.
Baginda Raja setuju dan minta dipanggilkan Abu Nawas. Artikel kecerdasan Abu Nawas klik di sini.
Abu Nawas dijemput prajurit ke rumahnya. Tidak lama sudah tiba di istana.
Baginda Raja meminta Abu Nawas masuk dan duduk di dekatnya.
BACA JUGA:Cegah Kasus Penyakit Polio, Pemkab Garut Targetkan 227.680 di Vaksin
“Hamba dipanggil urusan apa Baginda Raja?” tanya Abu Nawas.